Suara.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat mengeluarkan "rekomendasi kuat" bahwa semua penumpang dan karyawan di pesawat terbang, kereta api, kereta bawah tanah, bus, taksi, dan kendaraan angkutan harus mengenakan masker untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Panduan sementara juga menyerukan penutup wajah di pusat transportasi seperti bandara dan stasiun kereta.
“Penggunaan masker yang luas dan rutin pada sistem transportasi kami akan melindungi orang Amerika dan memberikan keyakinan bahwa kami dapat sekali lagi melakukan perjalanan dengan lebih aman bahkan selama pandemi ini,” kata CDC.
Maskapai penerbangan, Amtrak, dan sebagian besar sistem angkutan umum serta bandara A.S. sudah mewajibkan semua penumpang dan pekerja untuk mengenakan penutup wajah, seperti halnya sebagian besar bandara, dan perusahaan berbagi tumpangan Uber dan Lyft.
Tetapi Gedung Putih pada bulan Juli menentang bahasa dalam RUU di depan Kongres yang akan mengamanatkan semua penumpang dan pekerja maskapai penerbangan, kereta api dan angkutan umum untuk mengenakan masker.
Gedung Putih tidak segera mengomentari rekomendasi CDC tersebut.
Pada bulan Juli, Kantor Manajemen dan Anggaran Gedung Putih mengatakan undang-undang yang mewajibkan masker "terlalu ketat".
Ia menambahkan bahwa "keputusan seperti itu harus diserahkan kepada negara bagian, pemerintah lokal, sistem transportasi, dan pemimpin kesehatan masyarakat."
CDC mengatakan operator transportasi harus memastikan semua penumpang dan karyawan memakai masker "selama perjalanan".
Baca Juga: Ulang Tahun Sulsel, Pemprov Beri Subsidi Harga Tiket Pesawat
Mereka juga harus memberikan informasi kepada "orang yang membeli tiket atau memesan transportasi" tentang perlunya memakai masker, serta sedapat mungkin menyediakan masker.
Asosiasi Perjalanan A.S. memuji pedoman CDC. Mereka mengatakan bahwa tidak mungkin ada pemulihan ekonomi dan pekerjaan kecuali perjalanan dapat dilanjutkan secara luas, jika penerapan universal dari pemakaian masker dan tindakan kebersihan lainnya tidak dilakukan.
Maskapai penerbangan A.S. secara kolektif telah melarang ratusan pamflet karena gagal mengenakan masker setelah mereka mulai membutuhkan masker pada bulan April.
Airlines for America, sebuah grup perdagangan yang mewakili maskapai penerbangan besar, mengatakan “persyaratan penutup wajah bersama dengan praktik desinfeksi yang ditingkatkan dan formulir pernyataan kesehatan adalah komponen utama dalam pendekatan berlapis kami untuk melindungi kesejahteraan karyawan kami dan masyarakat yang melakukan perjalanan. ”
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
Terkini
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn