Suara.com - Sebuah studi baru menemukan sekarang pasien Covid-19 di rumah sakit, jauh lebih kecil mengalami risiko meninggal dunia, daripada awal pandemi.
Para ahli menemukan bahwa, dokter menjadi lebih baik dalam mencegah kematian orang yang terinfeksi virus corona Covid-19 selama berbulan-bulan pandemi.
Para peneliti di Universitas New York menjelaskan bahwa ada penurunan besar angka kematian di antara kasus virus corona Covid-19 di rumah sakit.
Temuan ini terlihat di semua kelompok umur, termasuk orang dengan masalah kesehatan bawaan yang menjadi salah satu faktor tingkat keparahan kondisi pasien virus corona.
Salah satu penulis, Dr Leora Horwitz mengatakan tingkat kematian tetap lebih tinggi pada penyakit menular lainnya, termasuk flu.
Dr Leora menambahkan bahwa long-Covid atau Covid-19 panjang, yang mana pasien termasuk orang lebih muda terus menderita efek virus corona Covid-19 selama berminggu-minggu setelah tertular dan berpotensi sangat berbahaya.
Para peneliti telah memantau lebih dari 5.000 pasien di sejumlah rumah sakit di New York, dari Maret hingga Agustus 2020. Mereka menemukan bahwa kematian di antara pasien rumah sakit turun 18 persen selama 5 bulan.
Pada awal pandemi virus corona, orang mengalami perubahan kematian sebesar 26 persen dan jumlah ini turun menjadi hanya 8 persen pada akhir penelitian.
Pada puncak pandemi di Inggris, 3.099 orang dirawat di rumah sakit pada 1 April 2020. Lima bulan kemudian, angka ini turun menjadi 50 orang pada 1 Agustus 2020.
Baca Juga: Cara Aman Pergi Liburan Selama Pandemi Virus Corona, Lakukan 5 Langkah Ini!
Data dari dashboard virus corona Covid-19 pemerintah Inggris menyebutkan, 368 orang dirawat di rumah sakit pada 1 Oktober 2020.
Pada 1 April 2020 terjadi 698 kematian akibat virus corona di Inggris. Lalu, jumlahnya turun menjadi 54 pada 1 Oktober 2020. Hal ini menunjukkan bahwa gelombang kedua virus corona di Inggris sejauh ini tidak sekuat puncak pandemi pertama.
Perawatan seperti deksametason telah digunakan di rumah sakit di seluruh negeri untuk mengobati virus corona Covid-19, yang juga bisa menurunkan angka kematian secara signifikan.
Selain itu, sekarang sebagian besar masyarakat sudah terbiasa menggunakan masker dan menerapkan kebersihan tangan yang benar.
Para ahli mengatakan bahwa langkah ini mungkin bisa membantu dalam hal seberapa banyak virus corona Covid-19 ditularkan oleh pasien.
"Saya pikir ini adalah kabar baik tapi tidak menjadikan virus corona Covid-19 sebagai penyakit jinak," kata Dr Horwitz dikutip dari The Sun.
Berita Terkait
-
Makan Enak Sekarang, Pendek Umur Kemudian? Bahaya Makanan Ultra Proses Terungkap!
-
Waspada! Kehilangan Indra Perasa Bisa Jadi Pertanda Kematian Dini, Ini Fakta Penelitian
-
Terobosan Baru: Intravascular Lithotripsy (IVL) untuk Atasi Penyakit Jantung Koroner dengan Endapan Kapur
-
Jarak Tempuh Harian 24 Kilometer? Risiko Kematian Pemotor Meningkat, Kata Riset
-
Ketahanan Mental Dapat Turunkan Risiko Kematian
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan