Suara.com - Menyembuhkan luka tak hanya dengan obat atau perawatan. Namun, juga bisa dengan cara lain yakni menyantap makanan. Apa saja makanan yang ampuh mempercepat penyembuhan luka? Simak ulasannya berikut.
Perlu diketahui bahwa ada empat fase pemulihan luka yakni hemostasis, inflamasi, proliferasi, dan remodeling. Hemostasis adalah ketika pembuluh darah di area yang terluka menyempit untuk mengurangi pendarahan dengan cara penumpukan sel darah merah.
Inflamasi yakni ketika sel darah putih bertugas membersihkan daerah tubuh yang terluka dari kotoran dan kuman yang mencoba masuk melalui luka. Proliferasi merupakan pembentukan jaringan kolagen dan pembuluh darah. Terakhir, remodeling yakni pematangan jaringan baru.
Agar proses pemulihan tersebut berjalan sempurna, maka perlu mengonsumsi makanan tinggi protein, vitamin C, vitamin A, vitamin K, vitamin E, kalsium, zat besi, glutamine, dan seng. Berikut ini makanan untuk menyembuhkan luka.
1. Jeruk
Jeruk masuk dalam daftar makanan yang dapat menyembuhkan luka dengan cepat. Kandungan vitamin C dalam jeruk membantu pembentukan kolagen, meningkatkan imun, sekaligus antioksidan. Selain jeruk, beberapa buah lainnya yang kaya akan vitamin C adalah ketang, stroberi, dan tomat.
2. Daging dan Telur
Daging dan telur mengandung protein yang tinggi. Selain itu, kandungan kolagen di dalam kedua makanan ini juga berperan penting dalam penyembuhan luka dan memperbaiki jaringan yang rusak. Tak hanya itu, daging dan telur juga mengandung zat besi, seng, serta glutamin yang berfungsi menghentikan luka.
3. Wortel
Baca Juga: Ketahui Empat Penyebab Borok di Kulit
Kandungan beta karoten dalam wortel dan sayuran berwarna cerah lainnya merupakan sumber vitamin A yang baik untuk membentuk jaringan baru. Sayuran seperti brokoli, bayam, dan paprika juga ampuh untuk menyembuhkan luka. Sehingga baik dikonsumsi sehari-hari.
Kacang-kacangan termasuk di antaranya gandum, mengandung protein nabati sekaligus sumber vitamin E dan glutamin. Kedua kandungan ini sangat penting untuk menyembuhkan luka karena berperan sebagai antioksidan yang melindungi jaringan luka dan membantu penyembuhan luka.
5. Kerang
Kerang atau tiram mengandung seng atau zink, yakni zat yang dapat membantu pembentukan dan pematangan kolagen. Apabila tubuh kekurangan seng maka akan memperlambat proses penyembuhan dan pemulihan luka.
Itulah 5 makanan yang ampuh untuk mempercepat penyembuhan luka. Silahkan dicoba.
Kontributor : Lolita Valda Claudia
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?