Suara.com - Seberapa cepat menurunkan berat badan bukan hanya dikaitkan dengan apa yang Anda konsumsi dan olahraga. Ada banyak faktor lain yang memainkan peran penting dalam hal menurunkan berat badan, termasuk hormon.
Melansir dari Times of India, hormon memengaruhi suasana hati, metabolisme, nafsu makan, dan berat badan. Oleh karena itu, Anda juga harus menyeimbangkan hormon agar penurunan berat badan semakin efektif dan efisien.
Berikut adalah 5 hormon yang harus Anda kelola saat ingin menurunkan berat badan, antara lain:
1. Insulin
Insulin adalah hormon yang disekresikan oleh pankreas dan bertanggung jawab untuk mengatur kadar gula darah. Untuk menyeimbangkan tingkat insulin Anda, kurangi gula dan makan makanan dengan indeks glikemik rendah. Sertakan pula lebih banyak makanan kaya protein dalam program diet Anda.
2. Kortisol
Kortisol adalah hormon stres yang dikaitkan dengan insulin. Peningkatan hormon stres membuat tubuh menyimpan lemak visceral di sekitar organ internal yang menyebabkan perut membuncit.
Dalam hal ini, meditasi dan tidur nyenyak selama 8 jam menjadi dua cara mudah untuk mengontrol kadar kortisol.
3. Ghrelin
Baca Juga: Diet Vegan Rendah Lemak & Tinggi Karbohidrat Justru Cepat Menurunkan BB!
Ghrelin atau dikenal sebagai hormon kelaparan, dilepaskan oleh perut saat perut kosong. Hormon mengirim sinyal ke hipotalamus yang menyuruh Anda makan.
Menghindari gula dan memasukkan lebih banyak makanan kaya protein adalah cara untuk mengelola hormon ghrelin.
4. Leptin
Leptin diproduksi oleh sel lemak tubuh dan bertanggung jawab untuk mengurangi rasa lapar. Hormon ini mengirimkan sinyal ke otak bahwa cukup banyak lemak yang disimpan dan mencegah Anda makan berlebihan.
Namun pada orang gemuk, hormon leptin tidak bekerja sebagaimana mestinya. Untuk mengontrol leptin, seseorang harus makan makanan anti-inflamasi, berolahraga secara teratur, dan tidur cukup.
5. Estrogen
Estrogen merupakan hormon yang bertanggung jawab sebagai karakteristik seksual perempuan. Hormon ini juga bertanggung jawab pada peningkatan berat badan.
Untuk mengelolanya, Anda perlu mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat seperti lakukan olahraga, konsumsi buah dan sayur, serta konsumsi makanan tinggi serat.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!