Suara.com - Kram menstruasi bisa menjadi hal yang biasa bagi sebagian besar wanita. Tetapi, tidak semua kram perut berhubungan dengan menstruasi.
Anda juga harus mempertimbangkan penyebab lain apabila nyeri panggul terus berlanjut meski sedang tidak haid.
"Ada beberapa kategori masalah kesehatan yang berbeda, seperti masalah dasar panggul atau masalah kandung kemih, yang dapat menyebabkan jenis rasa sakit serupa," jelas Benjamin Brucker, MD, asisten profesor urologi dan ob-gyn di NYU Langone Health, New York City.
Kepada Health, Brucker menjelaskan kemungkinan penyebab lain dari kram perut:
1. Batu ginjal
Batu ginjal yang berada di saluran kemih dapat menyebabkan rasa sakit di perut bagian bawah atau, bahkan vagina. Kondisi ini dapat didiagnosis dengan USG atau CT scan, tes darah, serta tes urine.
Batu ginjal kecil biasanya dapat keluar dengan sendirinya dengan bantuan obat pereda nyeri atau minum air putih. Sedangkan batu ginjal besar kemungkinan perlu dipecah dengan teknologi gelombang suara atau melalui operasi.
2. Sindrom kandung kemih
Sistitis interstisial, kondisi ini digambarkan seperti nyeri di kandung kemih tanpa penyebab yang jelas.
Baca Juga: Benarkah Covid-19 Pengaruhi Menstruasi? Bisa Cek Tiga Gejala Ini
"Otot kandung kemih dapat berkontraksi dan kejang dengan cara yang sama seperti otot rahim, dan mereka dapat menyebabkan sensasi kram yang serupa," ujar Brucker.
Tidak ada tes diagnostik untuk sindrom kandung kemih ini, dan pengobatannya bervariasi, tergantung pada gejala yang dialami.
3. Fibroid, kista, atau tumor
Dokter umumnya akan melakukan tes pencitraan apabila pasiennya mengalami nyeri panggul yang tidak diketahui penyebabnya.
Tes tersebut bertujuan untuk mencari tahu apakah pasien mengalami fibroid rahim, kista di ovarium, atau tumor pada organ reproduksi.
Mereka juga mungkin akan merekomendasikan kolonoskopi untuk memastikan pasiennya tidak memiliki polip di saluran usus.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Pakar Ungkap Cara Memilih Popok Bayi yang Sesuai dengan Fase Pertumbuhannya
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang