Suara.com - Adanya varian baru virus Corona yang lebih menular membuat keampuhan vaksin Covid-19 dipertanyakan. Namun, perusahaan pembuat vaksin Pfizer tidak khawatir.
Dilansir Anadolu Agency, Pfizer dan BioNTech mengatakan vaksin Covid-19 buatan mereka efektif mencegah virus baru yang terdeteksi di Inggris dan Afrika Selatan.
Produsen obat Amerika Serikat dan Jerman itu mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa uji coba dilakukan pada 20 orang dengan tiga jenis virus korona; mutasi yang umum terjadi pada varian Inggris dan Afrika Selatan, mutasi umum pada varian Inggris Raya dan mutasi yang umum pada varian Afrika Selatan.
"Serum dari individu yang divaksinasi dengan vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech menetralkan semua jenis SARS-CoV-2 yang diuji," kata pernyataan itu.
Mereka menekankan bahwa perbedaan kecil yang terdeteksi dalam tes yang membandingkan virus asli dan varian tidak mungkin mengarah pada penurunan yang signifikan dalam keefektifan vaksin.
Sementara temuan ini menunjukkan bahwa vaksin baru tidak diperlukan untuk jenis virus baru, Pfizer dan BioNTech mengatakan mereka siap untuk menanggapi jika varian SARS-CoV-2 menunjukkan bukti lolosnya kekebalan vaksin Covid-19 mereka.
Kedua perusahaan itu mengatakan mereka akan terus memantau varian yang muncul dan efektivitas dunia nyata vaksin mereka.
"Pfizer dan BioNTech percaya bahwa fleksibilitas platform vaksin mRNA milik BioNTech sangat cocok untuk mengembangkan varian vaksin baru jika diperlukan," bunyi pernyataan itu.
Menurut data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, setelah mendapat otorisasi penggunaan darurat oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS pada akhir Desember, lebih dari 13,5 juta warga Amerika telah menerima dosis vaksin Pfizer-BioNTech.
Baca Juga: Beredar Foto Bayi Korban Vaksin COVID-19, Tubuh Penuh Infus, Benarkah?
AS masih menjadi negara yang terkena dampak Covid-19 paling buruk di dunia, dengan jumlah kasus mencapai lebih dari 25,5 juta dan kematian mendekati angka 430.000.
Berita Terkait
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
CEK FAKTA: Joe Biden Terserang Kanker Gara-gara Vaksin Covid-19, Benarkah?
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Produsen Vaksin Covid-19 Pfizer Digugat Karena Dituding Sembunyikan Risiko dan Klaim Palsu Soal Efektivitas
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
Terkini
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global
-
Ubah Waktu Ngemil Jadi "Mesin" Pembangun Ikatan Anak dan Orang Tua Yuk!
-
Kasus Kanker Paru Meningkat, Dunia Medis Indonesia Didorong Adopsi Teknologi Baru
-
Osteoartritis Mengintai, Gaya Hidup Modern Bikin Sendi Cepat Renta: Bagaimana Solusinya?
-
Fraud Asuransi Kesehatan: Rugikan Triliunan Rupiah dan Pengaruhi Kualitas Layanan Medis!
-
Rahasia Kehamilan Sehat dan Anak Cerdas: Nutrisi Mikro dan Omega 3 Kuncinya!
-
Kisah Ibu Tunggal Anak Meninggal akibat Difteri Lupa Imunisasi, Dihantui Penyesalan!
-
Masa Depan Layanan Kesehatan Ada di Genggaman Anda: Bagaimana Digitalisasi Memudahkan Pasien?
-
Manfaat Jeda Sejenak, Ketenangan yang Menyelamatkan di Tengah Hiruk Pikuk Kota
-
WHO Apresiasi Kemajuan Indonesia dalam Pengembangan Obat Herbal Modern