Suara.com - Perokok dan mantan perokok berisiko terkena penyakit paru-paru yang disebut fibrosis paru. Sayangnya banyak orang yang tidak mengetahui risiko penyakit ini.
Melansir dari Medicinenet, tidak ada obat untuk penyakit fibrosis paru. Survei menemukan bahwa lebih dari 80 persen perokok tidak familiar dengan fibrosis paru.
“Perokok sering kali sadar bahwa penggunaan tembakau dapat menyebabkan penyakit seperti kanker paru-paru, PPOK, dan emfisema, dan lain sebagainya," kata Dr. Amy Hajari Case penasihat medis senior untuk pendidikan dan kesadaran.
Fibrosis paru adalah penyakit yang tidak bisa disembuhkan dan melumpuhkah paru-paru yang menjadi rusak dan semakin sulit bernapas. Kelangsungan hidup penderita fibrosis paru-paru rata-rata 3 sampai 5 tahun.
Berhenti merokok dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup secara keseluruhan pada usia berapapun dengan mengurangi hilangnya fungsi inti paru-paru dari waktu ke waktu serta meningkatkan kapasitas paru-paru. Menghentikan kebiasaan merokok juga dapat mengurangi radang saluran napas, yang bisa memakan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun.
Merokok bukan satu-satunya penyebab fibrosis paru, faktor risiko lainnya antara lain:
- Paparan pekerjaan terhadap debu anorganik, termasuk asbes, silika, debu batu bara, berilium, dan debu logam keras.
- Paparan lingkungan seperti menghirup spora jamur, bakteri, protein hewani (terutama dari burung dalam ruangan atau kandang) atau pemicu lain untuk waktu yang lama.
- Usia yang lebih tua. Fibrosis paru lebih mungkin terjadi pada mereka yang berusia 60 tahun ke atas.
Riwayat keluarga penyakit paru interstisial.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
Terkini
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak