Suara.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan setiap liburan panjang selesai, maka kasus Covid-19 akan melonjak sebanyak 30 hingga 40 persen.
Namun ia bersyukur pasca libur tiga hari Hari Raya Imlek pada 12 Februari, lalu disusul libur akhir pekan Sabtu Minggu 13 hingga 14 Februari 2021, mobilitas masyarakat tidak terlalu tinggi.
Meski begitu, Menkes Budi masih belum yakin apakah akan berdampak pada penurunan kasus atau malah sebaliknya menambah kasus Covid-19.
"Kita bersyukur liburan Imlek kemarin, karena aktif kita lihat mobilitasnya tidak naik terlalu tinggi, Tapi kita lihat 2 minggu ke depan dampaknya seperti apa, insyaallah dampaknya tidak (signifikan)," terang Menkes Budi saat konferensi pers perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro, Sabtu (20/2/2021).
Namun menurut Menkes Budi, ia mengkhawatirkan libur panjang selanjutnya yakni libur Hari Raya Idul Fitri yang diprediksi akan membuat mobilitas warga tinggi, khususnya tradisi mudik dan silaturahmi antar anggota keluarga.
"Liburan besar panjang berikutnya lebaran, agar bisa terbiasa di rumah saja," terang Menkes Budi.
Ia khawatir peningkatan laju mobilitas warga akan berdampak dan menaikkan kasus positif Covid-19 30 hingga 40 persen, dan menekan tenaga medis yang bekerja di rumah sakit karena kasus yang naik.
"Ada banyak tenaga kesehatan terkena dan fatal lagi dengan cara membatasi pergerakan liburan nanti," pungkas Menkes Budi.
Sementara itu PPKM Mikro kembali diperpanjang selama 14 hari, sejak 23 Februari hingga 8 Maret 2021. Di mana anak sekolah masih belajar jarak jauh dan perkantoran dibatasi 50 persen yang boleh bekerja di dalam ruangan.
Baca Juga: Viral Wanita Buka Angpao Koleksi 5 Tahun, Isi Uang hingga Kalung Berlian
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern