Suara.com - Gemuk bukan terjadi hanya karena pola makan berlebih. Secara genetik, gemuk bisa terjadi karena diturunkan orangtua. Secara awam, hal itu kerap disebut sebagai 'bakat gemuk'.
Ketua umum Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) Nurpudji Taslim mengatakan, kondisi bakat gemuk sangat terkait dengan kondisi berat badan orangtua.
"Misalnya kedua orangtuanya gemuk, maka dia mempunyai 80 persen untuk menjadi gemuk. Kalau hanya salah satu orangtuanya, dia punya kemungkinan 40 persen menjadi gemuk," katanya dalam webinar Hari Peringatan Obesitas Dunia, Rabu (3/3/2021) kemarin.
Dokter Pudji mengatakan, orang yang sudah punya bakat gemuk secara genetik harus mengontrol pola makannya terutama dalam mengonsumsi makanan tinggi gula, garam, dan lemak.
Kelompok tersebut sangat disarankan untuk melakukan diet sehat. Ia mengatakan, jika tidak dikontrol, bisa saja dalam waktu singkat dirinya mengalami kenaikan berat badan yang akhirnya membuat orang tersebut mengalami obesitas.
"Namun jika dapat dikontrol, orang tersebut akan mempunyai berat badan normal seperti yang lain walaupun dia mempunyai keturunan atau status genetik dari orang tuanya," papar dokter Pudji.
Ketua Umum Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni) Profesor Ketut Suastika menambahkan, selain karena genetik, faktor lingkungan juga berperan menyebabkan seseorang menjadi obesitas.
"Belakangan ini orang-orang berpikir, dalam studi-studi juga, bahwa faktor lingkungan lebih banyak penyebabnya dibandingkan faktor genetik. Jadi banyak orang yang ibu bapaknya kurus, anaknya gemuk," kata Profesor Suastika.
Ia menambahkan bagaimana penyebab obesitas bisa sangat multifaktorial. Hanya saja, senada dengan yang disampaikan dokter Pudji bahwa orang dengan bakat gemuk dari genetik bisa lebih cepat mengalami kenaikan berat badan.
Baca Juga: Selain Alkohol, Obesitas dan Diabetes Juga Bisa Memicu Kerusakan Hati
"Memang tidak bisa dipungkiri ada faktor genetik yang biasanya multi, enggak ada yang satu gen. Beraneka ragam, bisa mempengaruhi terhadap nafsu makan dan pengeluaran energi," ucapnya.
Profesor Suastika mengatakan, dalam praktik kesehatan, faktor genetik memang tidak bisa diubah. Tetapi orang yang punya genetik gemuk bisa mengendalikan faktor lingkungan sebagai upaya pencegahan menjadi obesitas.
"Sementara ini kita enggak bisa intervensi genetik, tapi lingkungan yang harus kita waspadai," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!