Suara.com - Kasus kematian warga setelah disuntik vaksin Covid-19 di Hong Kong kembali heboh. Dikutip dari Antara, perempuan berusia 55 tahun meninggal pada Sabtu (6/3/2021) usai mendapat vaksin Covid-19 SInovac Selasa (2/3/2021).
Penanggung jawab klinis vaksinasi di Hong Kong, Ivan Hung Fan Ngai, mengatakan bahwa hasil autopsi menunjukkan bahwa perempuan tersebut menderita penyakit kronis seperti tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol tingg.
Para ahli medis Hong Kong menyatakan bahwa meninggalnya perempuan tersebut tidak berkaitan dengan suntikan vaksin Sinovac yang diterimanya.
Oleh sebab itu, program vaksinasi yang mulai digelar di Hong Kong mulai akhir Februari akan terus dilakukan.
Hingga Minggu (7/3), 91.800 dosis vaksin Sinovac dan 1.200 vaksin Biontech telah terdaftar di Hong Kong.
Sekitar 64 persen warga berusia 60 tahun ke atas telah divaksin, demikian pengawas Pusat Perlindungan Kesehatan pada Departemen Kesehatan Hong Kong, Ronald Lam Mankin.
Ia menyebutkan bahwa hingga Sabtu (6/3) pukul 16.00 waktu setempat terdapat 60 orang yang mengalami efek ringan, seperti demam dan sakit kepala, dan 45 kasus lainnya dengan risiko mengalami efek samping hingga perlu mendapatkan perawatan di rumah sakit telah dilaporkan kepada pihak terkait.
Dua kasus lain yang terjadi pada Sabtu (6/3) hingga Senin (8/3) telah mendapatkan perawatan intensif.
Namun para ahli menyatakan bahwa gejala yang mereka alami bukan disebabkan oleh vaksin, demikian Hung.
Baca Juga: 1.800 ASN di Kemensos Ikuti Program Vaksinasi Covid-19
Sebelumnya, seorang warga Hong Kong berusia 63 tahun juga meninggal dunia setelah menerima vaksin Sinovac.
Namun sesuai hasil otopsi, kematian tersebut juga tidak terkait langsung dengan vaksin buatan China itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis