Suara.com - Kanker merupakan penyakit tidak menular dengan tingkat kematian yang sangat tinggi. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyebut kanker menjadi penyebab kematian tertinggi nomor tiga setelah penyakit jantung dan stroke.
Meski setiap manusia memiliki sel kanker dalam tubuhnya, namun hal itu tidak akan berbahaya selama tidak terjadi pertumbuhan yang disebabkan gaya hidup tidak sehat atau pun genetik.
Tanpa faktor genetik, kanker bisa dicegah dengan cukup menerapkan gaya hidup yang tepat.
Dikutip dari AsiaOne, wakil direktur medis Parkway Cancer Center Singapura, Dr Khoo Kei Siong membagikan tips sederhana melakukan gaya hidup sehat yang bermanfaat mencegah kanker, berikut daftarnya!
1. Periksa kesehatan rutin
Skrining menjadi salah satu langkah pertama dalam melawan kanker. Saat kanker terdeteksi lebih awal, maka perawatan juga bisa lebih cepat dilakukan dan dapat meningkatkan peluang bertahan hidup.
"Misalnya, wanita harus melakukan skrining untuk kanker payudara secara teratur sejak usia 40 tahun. Pap smear untuk kanker serviks juga direkomendasikan untuk wanita berusia antara 25 hingga 69 tahun yang pernah berhubungan seks," kata Khoo.
Pemeriksaan yang lebih teratur juga disarankan untuk perempuan dengan risiko lebih tinggi karena gaya hidup merokok atau memiliki riwayat keluarga sakit kanker. Selain skrining, Khoo juga menyampaikan bahwa mendapatkan vaksinasi terhadap kanker yang terkait dengan infeksi virus juga penting. Seperti vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks.
2. Makan sehat
Dokter Khoo sangat menyarankan untuk mengurangi asupan daging dan makanan olahan. Daging merah, lemak hewani, dan daging olahan seperti ham, bacon, dan sosis telah dikaitkan dengan kanker usus dan kolorektal.
"Penelitian telah menunjukkan bahwa mengurangi asupan daging olahan dapat menurunkan risiko kanker usus sebanyak 10 persen. Sebaliknya, pilih lebih banyak makanan nabati untuk memperkuat sistem kekebalan Anda. Buah dan sayuran, seperti bawang putih, anggur, blueberry, brokoli, dan kembang kol dapat memperbaiki sel yang rusak dan membantu mencegah kanker,” kata dr. Khoo.
Baca Juga: Jangan Sepelekan, Perut Kembung Bisa Jadi Tanda Kanker Ovarium
3. Olahraga teratur
Mempertahankan berat badan yang ideal sangat bermanfaat menurunkan risiko kanker payudara, kolorektal, rektal, dan esofagus. "Menurut pedoman Organisasi Kesehatan Dunia, orang Asia dengan Indeks Massa Tubuh (BMI) 23 ke atas memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker. BMI dalam kisaran sehat antara 18,5 dan 23 dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis," catat Dr Khoo.
Untuk menjaga berat badan disarankan untuk tetap aktif secara fisik. Batasi kebiasaan tidak bergerak, seperti menonton TV atau bermain game komputer, saran dokter Khoo. Cara lain untuk tetap aktif termasuk naik tangga dan berjalan kaki.
"Sedangkan untuk olahraga, sebaiknya lakukan aktivitas fisik sedang seperti jalan cepat tiga kali seminggu selama 30 menit. Ketika tingkat kebugaran Anda meningkat, tingkatkan aktivitas fisik menjadi 60 menit sehari atau lakukan latihan fisik yang lebih kuat seperti jogging," lanjut Dr. Khoo.
4. Batasi asupan alkohol
Alkohol dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi tertentu, seperti vitamin A, B, C, D dan E, folat juga karotenoid yang melindungi dari pertumbuhan sel kanker. Alkohol juga dapat meningkatkan tingkat estrogen dalam tubuh yang terkait dengan kanker payudara.
Dr Khoo menyarankan untuk membatasi minum alkohol secukupnya per hari. Beberapa minuman juga mengandung lebih banyak alkohol daripada yang lain, jadi pilihlah minuman rendah alkohol seperti prosecco lebih disarankan.
5. Berhenti merokok
Merokok memiliki banyak efek merugikan yang dapat menimbulkan kanker paru-paru, hati, faring, esofagus, dan lambung. "Kanker paru-paru adalah salah satu penyebab utama kematian akibat kanker di Singapura. Mayoritas pasien kanker paru-paru adalah perokok. Faktanya, kurang dari 10 persen kasus terjadi di kalangan bukan perokok. Tidak merokok atau berhenti merokok adalah salah satu cara paling efektif untuk mencegah kanker paru-paru" ucap Dr Khoo.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
Terkini
-
Langsung Pasang KB Setelah Menikah, Bisa Bikin Susah Hamil? Ini Kata Dokter
-
Dana Desa Selamatkan Generasi? Kisah Sukses Keluarga SIGAP Atasi Stunting di Daerah
-
Mulai Usia Berapa Anak Boleh Pakai Behel? Ria Ricis Bantah Kabar Moana Pasang Kawat Gigi
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya
-
Rahasia Awet Muda Dibongkar! Dokter Indonesia Bakal Kuasai Teknologi Stem Cell Quantum
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban