Suara.com - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka menyebut terjadi peningkatan kasus gangguan mental anak terkait dengan penggunaan telepon seluler. Hal ini menyusul adanya ratusan anak yang harus dirawat di rumah sakit jiwa Jawa Barat (Jabar), karena kecanduan game online.
"Itu di Jabar yang terlaporkan, belum lagi ada di kantor saya di lembaga perlindungan anak di seluruh Indonesia, kan banyak itu," terang Arist saat dihubungi suara.com, Kamis (18/3/2021).
Dari temuan kasus yang didapati Komnas PA, kasus kecanduan game online telepon seluler tidak hanya berdampak pada masalah mental anak, tapi juga berujung kekerasan dalam rumah tangga, hingga menjadikan anak sebagai korban.
"Dari 3 tahun ini, kita bisa peningkatan dari bentuk kekerasan karena gadget itu mencapai 28 persen, itu termasuk tinggi," papar Arist.
Bahkan 2 hingga 3 hari ke belakang Arist mendapat laporan anak usia 2,4 tahun di Tangerang, mengalami patah tulang setelah mendapatkan kekerasan dari keluarganya karena mengamuk akibat dilarang bermain ponsel.
"Baru saja terjadi di Tangerang 2 atau 3 hari lalu. Saya akan mengunjungi anak korban," terang Arist.
Lelaki berusia 60 tahun itu bercerita, pada awalnya anak sudah terlalu lama bermain ponsel, lalu sang ayah meminta ponselnya untuk digunakan.
Alhasil si anak menangis dan mengamuk, karena ingin menghentikan tangisan, ponsel kembali diberikan pada anak tersebut.
Tapi ternyata anak sudah terlanjur marah, dan ponsel akhirnya dilempar yang mengenai wajah salah seorang keluarga.
Baca Juga: Sering Dilakukan, Kebiasaan Buang Air Besar di Toilet Ini Bisa Picu Infeksi
Melihat perilaku anak tersebut, orangtua kesal lantas memukul dan melakukan kekerasan hingga anak mengalami patah tulang.
"Jadi dampaknya sangat luar biasa. Maka diperlukan terapi ahli teknologi menurut saya," ungkap Arist.
"Dan itu tidak hanya sekadar meminta anak tidak menggunakan gadget, tapi perlu edukasi karena berdampak pada kerusakan fisik dan mental," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan