Suara.com - Indonesia kembali menerima vaksin COVID-19 buatan SinoVac untuk ke-enam kalinya pada Kamis (25/3/2021) malam ini.
Menurut Bambang Heriyanto, juru bicara BioFarma, sebanyak 16 juta vaksin CoronaVac dalam bentuk bulk tiba hari di Indonesia, menjadikan total vaksin COVID-19 buatan SinoVac yang diterima mencapai 53,5 juta bulk vaksin.
"Sebetulnya kami sudah melakukan produksi, sejak kedatangan pertama dari 13 Januari. Terus sampai hari ini kita tetap sudah bacth ke-enam dengan 24 juta dosis," ungkapnya dalam konferensi pers daring, Kamis (25/3/2021).
Diharapkan, kedatangan bulk vaksin terbaruini akan mendorong percepatan program vaksinasi virus Corona pemerintah.
"Kita datangkan bulk ini dari SinoVac, sebulan ada 20-30 juta dosis. Ini secara kontinu untuk menjaga kecepatan vaksinasi program pemerintah. Tentunya kita akan siapkan kedatangan yang lain, bisa jadi dari AstraZeneca, dan beberapa jenis vaksin lain," paparnya lagi.
Sementara itu menurut juru bicara vaksinasi pemerintah dari Badan POM, Dr. Lucia Rizka Andalusia, Apt, M.Pharm, diperlukan proses lanjutan sebelum bulk vaksin COVID-19 dari SinoVac ini bisa didistribusikan.
"Vaksin ini memang produk berisiko tinggi, karena sifatnya tidak stabil sehingga perlu kita perlakukan sangat hati-hati. Perlu diketahui pula bahwa setiap batch vaksin mendapatkan sertifikat pelepasan (certificate of release), maknanya bahwa vaksin tersebut sudah dicek kembali oleh Badan POM untuk menjaga mutunya," tuturnya.
Bambang melanjutkan, sejak kedatangan vaksin COVID-19 pertama kali, Bio Farma sudah mendistribusikan vaksin ke-34 Provinsi di seluruh Indonesia.
"Sebetulnya Indonesia sudah puluhan tahun menjalankan vaksinasi. Hanya saja untuk vaksinasi COVID-19 ini jumlahnya memang jauh lebih besar, tantangannya mungkin ada di kapasitas rantai pasokan dingin di fasilitas pelayanan Kesehatan," tutupnya.
Baca Juga: Penelitian Vaksin AstraZeneca di AS Tunjukkan Keampuhan Hingga 76 Persen
Berita Terkait
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
CEK FAKTA: Joe Biden Terserang Kanker Gara-gara Vaksin Covid-19, Benarkah?
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Kemenkes Bantah Adanya Detoksifikasi Vaksin Covid-19, Definisinya Beda Jauh
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya