Suara.com - Perut berisi organ vital yang berkaitan dengan pencernaan, seperti usus dan hati. Bagian kanan bawah perut berisi usus besar dan ovarium kanan pada wanita
Sakit perut di bagian kanan bawah bisa menunjukkan banyak kondisi, beberapa di antaranya parah dan membutuhkan perawatan medis segera sedangkan lainnya tidak.
Berdasarkan Medical News Today, berikut beberapa kemungkinan penyebabnya:
- Tidak serius
Umumnya, gejala yang dirasakan dari gangguan pencernaan adalah mulas dan perut kembung. Gangguan pencernaan mudah ditangani dengan obat yang dijual bebas, tetapi mungkin memerlukan perhatian medis jika gejala berlangsung lebih dari 2 minggu.
2. Gas dalam usus
Saat makanan tidak dicerna dengan baik, gas bisa menumpuk di usus sehingga menimbulkan perasaan tidak nyaman dan kembung.
Gejala biasanya akan hilang dalam hitungan jam. Tetapi jika menetap selama beberapa minggu bisa menunjukkan kondisi mendasar yang lebih serius, seperti intoleransi laktosa.
Baca Juga: Bukti Kasih Ibu Sepanjang Masa: Berikan Ginjal Kepada Anak yang Sakit Parah
Wanita bisa mengalami sakit perut sebelum atau selama menstruasi. Nyeri bisa digambarkan sebagai rasa tumpul dan terus-menerus.
Rasa sakit ini bisa disertai dengan nyeri punggung dan tungkai, perasaan mual, dan sakit kepala.
- Penyakit serius
Jika rasa sakit hanya terjadi di perut kanan bawah, radang usus buntu adalah salah satu penyebab paling umum. Hal ini menyebabkan nyeri singkat yang berkembang di tengah perut kemudian menyebar ke perut kanan bawah, lalu nyeri menjadi parah.
Gejala lainnya bisa termasuk demam, diare, muntah, mual, sembelit, serta kembung.
2. Batu ginjal
Batu ginjal terbentuk dari mineral serta garam yang menumpuk di ginjal dan membentuk gumpalan keras. Ukurannya sangat bervariasi.
Sementara ukuran yang kecil dapat melewati sistem saluran kemih tanpa disadari, ukuran yang lebih besar dapat tersangkut dan menyebabkan rasa sakit parah di sekitar punggung bawah, samping, perut, dan selangkangan.
3. Infeksi ginjal
Ada kemungkinan salah satu atau kedua ginjal terinfeksi oleh bakteri dalam sistem saluran kemih. Nyeri biasanya terjadi di punggung bawah, samping, dan selangkangan, serta perut bagian bawah.
Rasa sakitnya seringkali tidak separah batu ginjal, tetapi perhatian medis diperlukan untuk mencegah kerusakan permanen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan