Suara.com - Penyakit kronis diabetes tipe 2 harus dikontrol agar tubuh tidak mengalami komplikasi penyakit tersebut. Cara manajemen kondisi ini utamanya terdiri dari mengatur kadar gula darah.
Biasanya, pankreas mengeluarkan hormon insulin untuk mengatur gula darah. Pada penderita diabetes tipe 2, suplai hormon ini langka sehingga kadar gula darah mudah naik.
Apabila kadar gula darah meningkat secara konsisten, maka dapat menyebabkan komplikasi. Salah satunya ketoasidosis diabetikum (DKA).
DKA merupakan masalah serius yang dapat terjadi pada penderita diabetes jika tubuh mereka mulai kehabisan insulin. Ini terjadi ketika kadar gula darah atau glukosa terus-menerus tinggi.
Menurut Royal College of Nursing (RCNi), dilansir Express, tanda dan gejala DKA meliputi:
- Merasa lesu yang berkembang menjadi kelelahan ekstrim.
- Rasa haus yang ekstrim, meski asupan cairan banyak.
- Buang air kecil terus menerus (mungkin termasuk mengompol).
- Penurunan berat badan yang ekstrim.
- Sariawan mulut atau infeksi jamur yang tidak dapat diatasi.
- Pemborosan otot.
- Muntah, ini adalah tanda ketika DKA mengancam nyawa dan perawatan medis harus dilakukan.
Badan kesehatan menjelaskan Inggris NHA menjelaskan DKA adalah keadaan darurat dan perlu segera dirawat di rumah sakit.
"Cari bantuan medis segera jika Anda merasa menderita DKA, terutama jika memiliki tingkat keton yang tinggi dalam darah atau urin Anda," tulis NHS.
Salah satu pengobatan utama untuk diabetes tipe 2 dan komplikasi yang terkait adalah menurunkan kadar gula darah tinggi dengan melakukan gaya hidup sehat, seperti olahraga dan mengatur pola makan.
Secara teknis tidak ada yang tidak bisa Anda makan jika menderita diabetes tipe 2, tetapi Anda harus membatasi makanan tertentu.
Baca Juga: Menjaga Kadar Gula Darah Tetap Normal, Yuk Konsumsi Air Kelapa
Asupan yang perlu diperhatikan adalah makanan dengan kandungan karbohidrat tinggi, yaitu yang memiliki tingkat indeks glikemik (GI) tinggi. Misalnya, gula dan makanan atau minuman manis, roti tawar putih, kentang, serta nasi putih.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli