Suara.com - Vaksinasi Covid-19 di China jadi yang tercepat di dunia saat ini. Lebih dari 400 juta dosis vaksin Covid-19 telah diberikan di China, menurut Komisi Kesehatan Nasional.
Jumlah tersebut bahkan lebih banyak daripada gabungan vaksinasi Covid-19 di Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman.
Meski demikian, 400 juta dosis tentu belum mencakup setengah dari populasi China yang berjumlah 1,4 miliar orang.
Tetapi tingkat vaksinasi di sana disebut semakin cepat seiring keraguan vaksinasi yang terjadi di beberala negara Barat.
Otoritas China mengumumkan 100 juta orang pertama telah divaksinasi pada 27 Maret. Setelah itu, butuh 26 hari lagi untuk mencapai 200 juta, kemudian 17 hari selanjutnya telah mencapai 300 juta orang yang disuntik vaksin.
Terakhir, China bahkan hanya butuh waktu sembilan hari untuk menyuntikan 100 juta dosis lagi kepada warganya. Sehingga sekarang tercatat telah 400 juta dosis vaksin Covid-19 disuntikan oleh China.
Meskipun kampanye untuk vaksin tetap dilakukan bersama oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah, faktor lain juga mendukung masyarakat China mau divaksinasi, yakni ketakutan akan terinfeksi Covid-19.
Provinsi Anhui dan Liaoning sama-sama mengalami lonjakan besar dalam vaksinasi selama dua minggu terakhir, menyusul wabah lokal kecil Covid-19 di wilayah tersebut.
Provinsi Anhui kemudian berhasil menyuntik lebih dari 1,1 juta orang dalam sehari pada tanggal 16 Mei. Rata-rata vaksinasi harian provinsi itu lebih dari 840.000 dalam seminggu terakhir.
Baca Juga: Ekosistem Kesehatan Digital Ciptaan BPJS Kesehatan Bantu Tangani Covid-19
Di Shenyang, ibu kota provinsi Liaoning, ada lebih dari 100.000 vaksinasi sehari sejak 12 Mei, menurut kantor berita pemerintah Xinhua.
Dampak adanya gelombang baru pandemi Covid-19 juga telah dirasakan secara nasional. Pada Jumat pekan lalu, 14 juta orang telah divaksinasi di seluruh China, beberapa hari setelah melonjaknya kasus positif di Anhui dan Liaoning.
Sementara di Beijing, hampir 80 persen warga berusia 18 tahun ke atas telah menerima setidaknya satu dosis vaksin Covid-19, kata lapor media pemerintah Global Times.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien