Suara.com - Telah lebih dari satu tahun mewabah diseluruh dunia, update Covid-19 global per Senin (24/5) pukul 09.15 WIB menunjukkan angka 167,51 juta kasus. Dari jumlah tersebut lebih dari 3,47 juta jiwa telah meninggal dunia dan 148,58 juta orang berhasil sembuh dari infeksi virus corona SARS Cov-2.
Data pada worldometers tercatat bahwa 15,45 juta orang lagi yang positif Covid-19 sampai saat ini. Sebanyak 96.977 orang di antaranya dalam kondisi kritis.
Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom berulang kali mengatakan bahwa pandemi masih jauh dari selesai. Bahkan beberapa negaa disebut tengah alami gelombang baru paparan virus corona. Termasuk salah satunya Jepang yang tahun lalu berhasil menahan laju penularan virus.
Rumah sakit di kota terbesar kedua di Jepang, Osaka, bahkan kewalahan menangani lonjakan pasien Covid-19 akibat gelombang besar infeksi yang terjadi. Mereka kehabisan tempat tidur dan ventilator. Dokter yang kelelahan juga telah memperingatkan tentang sistem kesehatan yang terancam runtuh. Para dokter menyarankan agar Olimpiade musim panas ini tidak dilaksanakan.
Wilayah barat Jepang yang dihuni 9 juta orang mengalami kondisi wabah virus corona paling parah dari gelombang keempat pandemi. Sepertiga kematian akibat Covid-19 di Jepang yang terjadi selama Mei berada di sana, meskipun wilayah itu hanya mencakup 7 persen dari populasinya.
"Sederhananya, ini adalah runtuhnya sistem medis. Varian Inggris yang sangat menular dan kewaspadaan yang menurun telah menyebabkan ledakan pertumbuhan jumlah pasien," kata direktur Rumah Sakit Universitas Kindai di Osaka Yuji Tohda, dikutip dari CNA.
Jepang telah menghindari infeksi besar yang diderita oleh negara lain, tetapi gelombang pandemi keempat saat ini menghantam wilayah Osaka, dengan 3.849 tes positif baru dalam seminggu. Angka itu meningkat lima kali lipat selama periode yang sama tiga bulan lalu.
Hanya 14 persen dari 13.770 pasien Covid-19 dirawat di rumah sakit. Sementara tingkat rawat inap terbaru di Tokyo masih sebanyak 37 persen.
Kasus Covid-19 di Jepang kini telah mencapai 714.274 kasus. Dengan jumlah orang yang meninggal sebanyak 12.236 jiwa.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Presiden Brasil Didenda Karena Langgar Prokes
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan