Suara.com - Tenaga kesehatan di fasilitas layanan kesehatan primer banyak bertemu dengan ibu menyusui yang termakan hoaks tentang ASI dan kaitannya dengan Covid-19.
Berdasarkan survei yang dilakukan Health Collaborative Center (HCC), ada tiga hoaks tentang memberi ASI yang paling sering didengar para nakes dari para ibu menyusui.
"Hoaks terbesar adalah covid-19 bisa menular dari menyusui, itu sering banget. Hampir setiap ibu menyusui nanya begitu. Itu yang dikhawatirkan. Mereka percaya kalau covid bisa menular lewat ASI. Padahalkan ini hoaks terbesar," kata Peneliti utama HCC Dr. dr. Ray Wagiu, MKK., dalam konferensi pers daring, Rabu (4/8/2021).
Padahal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memastikan, dari hasil berbagai penelitian bahwa ASI dari ibu yang positif Covid-19 justru bisa memberikan antibodi spesifik untuk melindungi bayi agar tidak terinfeksi juga, jelas doktet Ray.
Akibat hoaks tersebut juga menimbulkan ibu jadi mogok ASI. Ibu menyusui banyak yang termakan hoaks tidak akan memberikan ASI, meskipun lewat pumping, jika terkonfirmasi Covid-19.
"Pompa aja sudah gak mau, mending dibuang. Jadi bingung nyari donor ASI. Padahal ibu bisa memberikan, tapi gak mau," imbuhnya.
Hoaks ketiga, terkait vaksinasi Covid-19. Ibu menyusui juga enggan disuntik vaksin Covid-19 karena percaya hoaks kalau kandungannya bisa tersalurkan lewat ASI.
"Karena kan katanya bayi belum boleh divaksin, malah jadi bahaya. Ini banyak sekali kami dapatkan dari nakes terutama bidan," ucapnya.
Temuan tersebut berdasarkan survei yang dilakukan HCC kepada 1.004 tenaga kesehatan, mulai dari dokter, perawat, bidan, hingga ahli gizi yang tersebar di 25 provinsi.
Baca Juga: Pasien ODGJ di Bekasi Jalani Vaksinasi Covid-19
Menurut dokter Ray, berbagai hoaks mengenai ASI dan Covid-19 itu harus lebih sering diluruskan, terutama melalui platform daring. Sebab menurutnya, kebanyakan ibu menyusui, mendapatkan hoaks dari berbagai media sosial.
"Hoax itu kan kebanyakan dapatnya dari online. Jadi balasnya dengan online juga," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025