Suara.com - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi mengabarkan bahwa vaksin Moderna dan Pfizer dapat digunakan untuk kelompok masyarakat umum. Meski demikian, khusus vaksin Moderna, masih diprioritaskan bagi para tenaga kesehatan atau nakes yang berjuang di garis depan pandemi Covid-19, sebagai booster atau vaksin dosis ketiga. Untuk umum?
Seputar varian virus corona yang bermunculan semakin menimbulkan kekhawatiran. Seorang ahli telah memperingatkan varian baru virus corona yang dijuluki varian Covid-22 bisa lebih mematikan daripada varian Delta. Sudah muncul?
Selengkapnya, baca di bawah ini!
1. Kemenkes Sebut Moderna Hanya untuk Nakes, Tidak Ada Dosis Ketiga untuk Masyarakat Umum!
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi mengabarkan bahwa vaksin Covid-19 merek Moderna dan Pfizer dapat digunakan untuk kelompok masyarakat umum.
Meski demikian, khusus vaksin Covid-19 merek Moderna masih diprioritaskan bagi para tenaga kesehatan atau nakes yang berjuang di garis depan pandemi Covid-19, sebagai booster atau vaksin dosis ketiga.
2. Ahli Peringatkan bahwa Varian Covid-22 akan Lebih Berbahaya dari Varian Delta
Saat ini, sudah banyak varian virus corona yang bermunculan dan menimbulkan kekhawatiran. Seorang ahli telah memperingatkan varian baru virus corona yang dijuluki varian Covid-22 bisa lebih mematikan daripada varian Delta.
Baca Juga: Link Pendaftaran, Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Moderna di Jakarta
Profesor Imunologi, Dokter Sai Reddy mengatakan para ahli harus bersiap untuk menghadapi munculnya varian virus corona baru yang akan muncul tahun 2022 mendatang. Karena, varian Covid-22 itu mungkin akan menimbulkan risiko yang lebih besar daripada sekarang ini.
3. Daripada Batasi Ruang Gerak Saat Pandemi Covid-19, Epidemiolog Lebih Sarankan Hal Ini
Aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dibuat pemerintah guna menekan laju mobilitas warga sehingga penularan Covid-19 bisa ditekan.
Meski telah berlangsung berbulan-bulan, namun perubahan strategi dalam penerapan PPKM masih nyaring terdengar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern