Suara.com - Masturbasi mungkin terkesan tabu untuk dibicarakan secara gamblang di Indonesia. Padahal aktivitas ini nyatanya baik untuk kesehatan.
Melansir dari Healthline, masturbasi menyebabkan tubuh Anda melepaskan sejumlah hormon. Hormon-hormon tersebut antara lain:
- Dopamin, salah satu hormon kebahagiaan yang terkait dengan sistem penghargaan otak Anda.
- Endorfin, hormon pereda nyeri alami tubuh, endorfin juga memiliki efek menghilangkan stres dan meningkatkan suasana hati.
- Oksitosin, sering disebut hormon cinta dan dikaitkan dengan ikatan sosial.
- Testosteron, dilepaskan saat berhubungan seks untuk meningkatkan stamina dan gairah.
Masturbasi dapat menyebabkan Anda melepaskan hormon-hormon di atas dalam jumlah yang sehat. Oleh karena itu, masturbasi memengaruhi suasana hati dan kesehatan fisik Anda secara positif.
Terkadang, masturbasi dapat membantu Anda merasa sedikit lebih baik ketika suasana hati Anda sedang buruk
Anda mungkin pernah mendengar bahwa usai masturbasi, otak menjadi lebih fokus. Memang, banyak orang menemukan bahwa masturbasi membantu mereka berkonsentrasi lebih baik.
Oksitosin yang umumnya dikenal sebagai hormon cinta memainkan peran penting dalam mengatur stres dan mengurangi kecemasan.
Oksitosin dan endorfin berhubungan dengan relaksasi, jadi masuk akal jika masturbasi dapat membantu Anda tidur, terutama jika stres dan kecemasan membuat Anda tidak bisa memejamkan mata.
Bagi sebagian orang, masturbasi bisa menjadi cara melatih cinta diri, mengenal tubuh Anda, dan menghabiskan waktu berkualitas dengan diri sendiri.
Karena Anda belajar menikmati tubuh Anda sendiri dan mencari tahu apa yang terasa menyenangkan bagi Anda, masturbasi dapat meningkatkan harga diri Anda.
Baca Juga: Warga Tak Punya NIK Masih Alami Kendala Dapatkan Vaksinasi Covid-19
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online