Suara.com - Kehamilan di bawah usia 3 bulan belum membuat perut perempuan membesar. Lalu, amankah bercinta dengan pasangan saat hamil muda?
Laman BocahIndonesia menulis, umumnya berhubungan seks saat hamil aman dilakukan. Seks tidak akan memengaruhi janin, karena dilindungi oleh cairan ketuban dan otot rahim yang kuat.
Namun kekuatan otot rahim belum terbentuk dengan sempurna di trimester pertam kehamilan. Inilah yang membuat bercinta saat hamil muda tidak dianjurkan.
Lalu, apa saja risiko yang terjadi ketika bercinta saat hamil muda?
1. Pendarahan
Melakukan hubungan seks saat hamil bisa memberikan dampak negatif bagi ibu yang tengah mengandung, salah satunya pendarahan.
Pendarahan ini bisa membahayakan bagi ibu dan janin.
2. Keguguran
Melakukan hubungan seks saat hamil juga bisa menyebabkan keguguran. Hal ini jika hubungan intim dilakukan pada saat hamil muda oleh pasangan suami istri yang memiliki penyakit kelamin herpes genital.
Baca Juga: Waspada, Paparan Polusi Udara saat Hamil Tingkatkan Risiko Kesehatan Jangka Panjang Anak
Meski jarang terjadi namun wanita hamil yang terinfeksi herpes di awal kehamilan (trimester pertama) dapat berpotensi menularkan ke janin. Hal ini bisa menyebabkan janin mengalami cacat lahir.
Lalu, bagaimana cara berhubungan seks yang aman selama kehamilan? Cara termudah adalah dengan rutin melakukan pemeriksaan kandungan ke dokter.
Dokter akan memberikan saran terkait keamanan bercinta, tergantung dengan kondisi kehamilan istri. Untuk memastikan keamanan saat bercinta, ada empat hal yang harus diperhatikan, yakni:
- Pastikan kondisi kandungan dalam keadaan sehat
- Tidak memiliki riwayat pendarahan
- Hindari melakukan hubungan seks 4 minggu jelang melahirkan
Itulah risiko dan dampak berhubungan seks saat hamil muda.
Berita Terkait
-
Jangan Anggap Sepele! Larangan Selama Kehamilan yang Sering Diabaikan
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
5 Kandungan Skincare yang Harus Dihindari Ibu Hamil, Hati-Hati Sebelum Membeli!
-
Mulai 2026, Periksa Kehamilan Wajib 8 Kali: Cara Pemerintah Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi
-
Umumkan Kehamilan di Usia 4 Bulan, Al Ghazali: Aku Nggak Mau Dahului Allah
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan