Suara.com - Vaksin COVID-19 buatan Prancis Valvena batal digunakan Inggris, menyusul tidak disetujuin izin penggunaan darurat.
Melansir ANTARA, Menteri Kesehatan Inggris Raya Sajid Javid mengatakan kontrak untuk sekitar 100 juta dosis vaksin COVID-19 yang sebagian dikembangkan oleh Valvena Prancis tersebut harus dibatalkan.
"Ada alasan komersial bahwa kami telah membatalkan kontrak, namun apa yang dapat saya katakan padanya adalah bahwa jelas juga bagi kami vaksin yang dimaksud yang dikembangkan oleh perusahaan tersebut tidak akan mengantongi restu MHRA di Inggris Raya," katanya menanggapi pertanyaan anggota dewan Skotlandia.
Akibatnya saham Valvena terjun bebas 35 persen pada Senin setelah pihaknya mengumumkan pemerintah Inggris menghentikan kontrak pasokan vaksin COVID-19 yang bisa mencapai nilai 1,4 miliar euro.
Calon vaksin COVID-19 Valvena VLA 2001 mengandung virus inaktif, yang sama dengan vaksin flu, dan dianggap oleh sejumlah pihak berpotensi menggaet orang-orang yang berhati-hati dengan beberapa vaksin yang menggunakan teknologi mRNA baru.
Pihak perusahaan pada Senin mengatakan bahwa pemerintah Inggris menudingnya telah melanggar kewajiban berdasarkan kontrak pasokan, tudingan yang dibantah keras oleh Valvena.
Vaksin tersebut diproduksi di Livingston di Skotlandia dengan menggunakan material tambahan buatan perusahaan Dynavax AS. Fasilitas itu mempunyai kapasitas produksi sekitar 200 juta dosis pada 2022.
Valvena mengatakan pemerintah Inggris Raya memiliki opsi yang dapat menambah jumlah pesanan menjadi 190 juta dosis pada 2025.
Menurut Javid, Pemerintah Inggris dan Skotlandia akan bekerja sama untuk melihat apa yang dapat mereka lakukan untuk menjamin masa depan fasilitas tersebut.
Baca Juga: Mulai Hari Ini, Vaksin Pfizer dan Moderna Tersedia di Seluruh Faskes DKI Jakarta
Tag
Berita Terkait
-
Maaf Manchester City, Arsenal Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris Lagi usai Kalahkan Everton
-
Liverpool Hancurkan Tottenham, Naik ke Posisi 5 Klasemen Sementara Liga Inggris
-
Bantai West Ham 3-0, Manchester City Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Tasya Kamila Ungkap Alasan Bahasa Inggris Jadi Bekal Penting Anak Sejak Dini
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan