Suara.com - Vaksin COVID-19 telah menjadi harapan akan adanya perbaikan atas pandemi yang telah berlangsung hampir dua tahun ini. Vaksin sendiri dibuat dengan tujuan menurunkan risiko kematian dan terjadinya penyakit berat akibat Covid-19.
Untuk itu, pemberian vaksin COVID-19 perlu menjadi prioritas bagi golongan rentan termasuk ibu hamil dan menyusui yang perlu mendapat perlindungan dari infeksi COVID-19.
Dikatakan oleh Head of Hallobumil Mia Argianti, diperlukan kerja sama antara layanan kesehatan yang komprehensif dan memiliki pelayanan kesehatan bebas COVID-19 untuk fokus mendukung ibu hamil dan menyusui.
"Kami memutuskan untuk berkolaborasi dengan RSIA Bunda untuk melakukan program vaksin COVID-19 untuk ibu hamil dan menyusui dan niatan ini pun disambut positif," kata Mia, dikutip Suara.com dari siaran pers, Kamis (14/10/2021).
Mia Argianti kemudian memperjelas bahwa kerja sama tersebut juga diharapkan dapat mempermudah para calon ibu yang merencanakan program kehamilan.
"Para ibu yang ingin memulai program kehamilan dapat lebih terlindungi kesehatannya dengan terlebih dahulu mendapatkan vaksinasi COVID-19," lanjutnya.
Marketing Communication Manager RSIA Bunda Jakarta Raisa Gabriela Hutagalung mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk memiliki Zona Hijau bebas COVID-19 untuk melindungi ibu hamil dan menjadikan kesehatan ibu dan bayi sebagai prioritas dalam pelayanan kesehatan.
Ia juga menambahkan bahwa vaksin COVID-19 bagi ibu hamil dan menyusui merupakan salah satu vaksin yang penting untuk dapat melindungi populasi ini dari COVID-19.
"Dengan vaksin ini diharapkan bukan hanya ibu yang terlindungi tetapi juga janin di dalam kandungan. Dengan vaksin COVID-19, juga diharapkan agar kematian dan penyakit berat karena COVID-19 pada ibu hamil, janin, dan ibu menyusui dapat dicegah."
Inisiatif kerjasama antara Hallobumil, RSIA Bunda Jakarta, dan Morula ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk menjawab kebutuhan ibu hamil dan menyusui di tengah suasana pandemi saat ini.
Baca Juga: Dear Bumil, Ketahui Faktor Risiko Preeklamsia yang Bisa Membahayakan Ibu dan Janin
Kolaborasi unit pelayanan kesehatan untuk ibu hamil dan menyusui dari berbagai media ini diharapkan dapat memperkuat pilar pencegahan dan penanganan COVID-19 di Indonesia, terutama untuk ibu hamil dan menyusui.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
Terkini
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah