Suara.com - Artis cantik Aurora Ribero mengatakan bahwa dirinya pernah menjadi korban bullying oleh teman-teman sekolahnya. Perundungan ini terjadi ketika ia masih berada di bangku Sekolah Dasar.
"Di-bully aku, kalo (pas) SD. Dulu kan aku gendut, terus aku item dekil gitu, dulu pas SD. Dibilang gajah bengkak. Jahat banget ya," ujar Aurora dalam tayangan video yang diunggah Dodit Mulyanto.
Artis keturunan Italia - Manado ini mengaku memiliki kulit gelap karena suka ke pantai.
Dari kasus Aurora Ribero ini, kita sadar bahwa bullying di sekolah sebenarnya sangat umum terjadi. Padahal, bullying dapat merugikan korban, terutama dalam cara mereka memandang diri sendiri.
Studi menunjukkan anak yang berulang kali terkena bullying dilaporkan memiliki harga diri yang rendah dan tingkat depresi serta kecemasan lebih tinggi.
Menurut Verywell Family, anak-anak yang sering menjadi sasaran bully sering kali menderita secara emosional maupun sosial. Mereka tidak hanya kesulitan mencari teman, tetapi juga mempertahankan pertemanan yang sehat.
Kesulitan tersebut berhubungan langsung dengan harga diri yang rendah pada korban bully. Kurangnya harga diri merupakan dampak langsung dari hal-hal jahat serta menyakitkan dari bully-an anak-anak lain terhadap mereka.
Ketika anak-anak terus-menerus disebut "gemuk" atau "jelek", mereka mulai percaya bahwa hal-hal tersebut benar.
Korban bullying juga cenderung mengalami berbagai macam emosi, seperti marah, tidak berdaya, frustasi, kesepian, dan tersolasi dari teman-temannya yang lain. Akibatnya, mereka menjadi bolos sekolah, dan lain-lain.
Baca Juga: Garang di Lapangan, Siapa Sangka Bonucci Pernah Jadi Korban Bullying
Jika tidak ada intervensi yang dilakukan kepada korban, pada akhirnya anak-anak dapat mengembangkan apa yang dikenal sebagai 'ketidakberdayaan yang dipelajari' atau learned helplessness, yakni keyakinan bahwa ia tidak mampu mengubah situasi. Akibatnya, mereka berhenti mencoba dan siklus menuju depresi menjadi lebih parah.
Hal itu menyebabkan perasaan putus asa dan keyakinan bahwa tidak ada jalan keluar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Waspada Ancaman di Tanah Suci: Mengapa Meningitis Jadi Momok Jemaah Haji dan Umrah Indonesia?
-
Dapur Jadi Ruang Kelas: Cara Efektif Ajarkan Gizi pada Anak Melalui Memasak
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?
-
Mengapa Jenazah Banjir Sumatera Tanpa Identitas Dikuburkan Tanpa Tunggu Identifikasi?
-
Rahasia Umbi Garut di Minuman Ini: Solusi Alami Obati GERD dan Maag yang Direkomendasikan Ahli Gizi!
-
Kewalahan Hadapi Dunia Digital? Ini Tantangan Parenting Terbesar Orang Tua Masa Kini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah