Suara.com - Kasus infeksi virus monkeypox telah dikonfirmasi pada seorang penduduk di Maryland, yang baru-baru ini melakukan perjalanan kembali ke AS dari Nigeria.
Menurut Departemen Kesehatan Maryland, seorang pria yang dirahasiakan identitasnya tersebut sekarang ini hanya mengalami gejala ringan virus monkeypox.
Saat ini, pria itu masih dalam masa pemulihan dengan melakukan isolasi mandiri di rumah dan belum menjalani rawat inap di rumah sakit. Menurut pejabat kesehatan setempat, sekarang ini belum ada tindakan pencegahan khusus virus monkeypox.
"Otoritas kesehatan masyarakat telah mengidentifikasi dan terus menindaklanjuti orang yang mungkin sudah kontak dengan pasien yang terdiagnosis virus monkeypox tersebut," jelas Departemen Kesehatan Maryland dikutip dari The Sun.
Adapun gejala virus monkeypox atau cacar monyet ini dimulai dari demam, sakit kepala dan nyeri otot. Virus cacar monyet ini juga bisa menyebabkan ruam yang menyebar ke seluruh tubuh.
Kasus infeksi virus cacar monyet ini pun baru terdeteksi 6 kali di wilayah luar Afrika. Wabah cacar monyet terakhir di AS terjadi pada tahun 2003, yang mana 47 kasus berkaitan dengan pengiriman anjing dari Ghana.
Selama wabah cacar monyet itu, semua orang yang diobati dengan vaksin cacar tidak meninggal dunia. Sejak itulah, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mencatat hanya ada 1 kasus cacar monyet di AS.
Dalam insiden itu, pasien dari Dallas, Texas, juga baru-baru ini pindah ke Nigeria. Sebuah laporan oleh Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan pasien melakukan perjalanan dari AS ke Negara Bagian Lagos, Nigeria pada 25 Juni dan juga tinggal di Ibadan, Negara Bagian Oyo.
"Awalnya, dia mengalami demam, muntah dan batuk ringan. Beberapa hari berikutnya, ia mengalami ruam genital," kata WHO.
Baca Juga: Studi: Vaksin Sinovac Aman Untuk Anak 3 Hingga 17 Tahun
Beberapa hari berikutnya, pasien itu mengalami ruam wajah. Sehingga, pasien mendatangi rumah sakit dan segera dipindahkan ke ruangan isolasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?