Suara.com - Kehilangan bayi saat masih di dalam kandungan akan menjadi kejadian yang memilukan bagi seseorang, baik secara fisik maupun mental. Beberapa orang bahkan akan mengalami trauma setelah mengalami keguguran.
Anda mungkin akan merasa kesulitan dalam mencoba hamil kembali. Padahal tak ada yang perlu Anda takutkan, selama Anda berusaha menjaga kesehatan dan keamanan janin selama kehamilan.
Dilansir dari timesofindia.com, berikut 4 hal yang perlu Anda ketahui jika seputar hamil setelah keguguran:
1. Seberapa cepat Anda bisa hamil?
Kehamilan akan menyebabkan beberapa perubahan hormon di wanita. Keguguran yang telah terjadi mungkin akan merugikan kesehatanmu.
Saat mencoba untuk hamil kembali setelah keguguran, sebaiknya Anda perlu menunggu beberapa bulan. Celah waktu ini sangat penting untuk pemulihan rahim dari keguguran. Tidak ada waktu yang pasti untukmu mencoba kembali, semuanya bergantung pada kapan Anda merasa siap.
Jangan lupa untuk memeriksa kepada dokter agar memastikan tidak ada masalah. Jika ada hal yang menakutkan dalam rahim, seperti bagian dari plasenta tertinggal atau kehilangan banyak darah, maka Anda harus menunggu lebih lama. Meskipun jika tidak ada risiko komplikasi, tunggu sampai emosimu menghilang.
Sebaiknya, tidak dianjurkan untuk melakukan seks setelah dua minggu keguguran untuk menghindari infeksi.
2. Apakah Anda sulit hamil setelah keguguran?
Baca Juga: Terlihat seperti Hamil 6 Bulan, Ternyata Wanita Ini Punya Kista Ovarium Berukuran Besar
Hal yang normal jika Anda khawatir tentang kehamilan keduamu. Jika Anda melakukan upaya pencegahan, maka semuanya akan berjalan lancar. Kehamilan setelah keguguran tidak akan mudah dan akan lebih sulit daripada kehamilan normal.
Dalam sebuah penelitian, sekitar 70% wanita akan hamil kembali dalam periode 3 bulan setelah keguguran. Pada fase pemulihan, Anda perlu untuk memberikan perhatian ekstra untuk kesehatanmu dan mengatur penyebab dari keguguran.
Hal tersebut juga akan membantumu meningkatkan peluang kehamilan yang sehat.
3. Tips untuk menghindari risiko keguguran di masa depan
Berikut ini merupakan beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menghindari resiko keguguran di masa mendatang:
a. Aturlah kondisi kesehatan
Berita Terkait
-
Jenis Kelamin Bayi yang Dikandung Alyssa Daguise: Tebakan Al Ghazali Salah
-
Jangan Anggap Sepele! Larangan Selama Kehamilan yang Sering Diabaikan
-
Makan Bergizi Gratis Jadi Andalan Tekan Stunting di Tamansari Bogor
-
Aktris Hailee Steinfeld Nantikan Anak Pertama usai Tujuh Bulan Menikah
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental