Suara.com - Melihat judulnya saja tentu Anda sudah merasa cukup ngeri bukan? Namun pemahaman mengenai gejala radang usus wajib dimiliki semua orang, agar dapat melakukan identifikasi dini dan penanganan yang cepat, sehingga risikonya tidak meningkat pesat.
Radang usus sendiri adalah kondisi di mana terjadi peradangan kronis di bagian saluran pencernaan yang menyebabkan usus luka. Gejalanya berkutat pada permasalah di area perut, sehingga cenderung mudah diidentifikasi jika Anda cukup cermat.
Gejala Radang Usus Paling Umum
Gejala yang paling sering muncul ketika seseorang mengalami radang usus antara lain adalah sebagai berikut :
- Nyeri perut atau sering mengalami kram perut
- Munculnya darah pada feses atau biasa dikenal dengan istilah Hematochezia
- Perut terasa kembung terus menerus
- Berat badan turun drastis
- Diare yang berkepanjangan
- Menurunnya selera makan secara masif
Kondisi-kondisi di atas ketika tak cepat ditangani bisa membawa penderitanya ke gangguan kesehatan lain yang justru akan merepotkan. Misalnya, saat feses keluar bersama darah dan terjadi terus menerus, maka risiko anemia kemudian meningkat, dan lain sebagainya.
Resiko Meningkat Ketika…
Ketika Anda berusia di bawah 35 tahun, resiko mengalami radang usus meningkat. Hal ini juga terjadi saat Anda memiliki kerabat atau orang tua yang pernah mengalami masalah kesehatan serupa, dan diperparah dengan kebiasaan merokok.
Resikonya juga meningkat saat Anda tinggal di kawasan industri yang kondisi lingkungannya kurang baik. Satu lagi yang meningkatkan resiko radang usus adalah konsumsi obat antiinflamasi non steroid atau OAINS.
Waktu yang Tepat untuk Ke Dokter
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Pfizer Efektif Melindungi Anak Usia Remaja dari Sindrom Peradangan
Kapan waktu yang tepat untuk mengunjungi dokter untuk pemeriksaan lebih intensif? Yakni ketika mengalami beberapa gejala radang usus dalam waktu yang bersamaan. Waktu lain yang tepat juga adalah ketika terjadi perubahan kebiasaan buang air besar.
Bukan radang usus yang beresiko besar pada kesehatan, namun resiko komplikasinya yang harus diwaspadai. Jadi ketika benar-benar merasa tak nyaman atau sudah merasa khawatir, Anda bisa langsung ke dokter untuk memeriksakan kondisi kesehatan terkait gejala radang usus ini.
Itu tadi, sekilas informasi mengenai gejala radang usus yang bisa kami bagikan. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat, dan selamat menjalankan aktivitas Anda selanjutnya!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan