Suara.com - Varian Omicron yang telah menyebar di sejumlah negara, sehingga gejalanya pun perlu diwaspadai agar penularan bisa dicegah.
Meskipun, sebagian besar gejala varian Omicron ini ringan. Tapi, beberapa orang mengalami gejala yang cukup mengganggu aktivitasnya.
Seorang dokter memberikan tips terbaik untuk mengatasi gejala varian Omicron di rumah. Bahkan, Anda bisa mengonsumsi obat yang dijual bebas untuk mengatasinya.
Dr Robert Quigley, wakil presiden senior dan direktur medis global untuk International SOS, mengatakan bahwa gejala varian Omicron mungkin akan lebih sulit atau tidak bisa dihentikan.
Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi gejala varian Omicron, seperti sakit kepala dan sakit tenggorokan.
"Sangat penting untuk mengevaluasi gejala varian Omicron yang Anda alami dan melakukan langkah-langkah yang diperlukan, seperti istirahat esktra, hidrasi tubuh atau mengonsumsi obat yang dijual bebas," kata Dr Robert dikutip dari Daily Star.
Dr Gregory Poland, ahli penyakit menular di Mayo Clinic , baru-baru ini mengatakan suntikan booster vaksin Covid-19 etap menjadi salah satu cara paling efektif untuk mencegah gejala virus corona dan variannya.
“Seiring berjalannya waktu, orang yang divaksinasi menjadi kurang terlindungi sehingga dokter menyarankan suntikan booster vaksin Covid-19," kata Dr Poland.
Jika Anda mendapatkan suntikan booster, Anda akan mendapatkan perlindungan tambahan yang lebih tinggi sekitar 75 hingga 80 persen.
Baca Juga: Virus Corona Varian Omicron Bisa Pengaruhi Kesehatan Usus, Bikin Sakit Perut
Sedangkan, data menunjukkan varian Omicron ini bisa bereplikasi sekitar 70 kali lebih cepat dibandingkan varian Delta.
Meskipun masih banyak perdebatan dan ketidakpastian mengenai gejala varian Omicron yang lengkap. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS menyebutkan gejalanya meliputi:
- Demam atau kedinginan
- Batuk
- Sesak napas atau kesulitan bernapas
- Kelelahan
- Nyeri otot dan tubuh
- Sakit kepala
- Hilangnya indra penciuman dan perasa
- Sakit tenggorokan
- Hidung tersumbat atau pilek
- Mual atau muntah
- Diare
Jika Anda menduga sedang terinfeksi virus corona, lebih baik segera melakukan tes Covid-19. Selain itu, Anda juga perlu melakukan isolasi mandiri selama 10 hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif