Suara.com - Agaknya tren penyakit yang dahulu dikenal 'tua' kini semakin bergeser ke anak-anak muda. Serangan jantung misalnya, dahulu lebih identik dengan penyakit orang tua. Namun kini, serangan jantung di usia muda ternyata mengalami peningkatan kasus yang cukup signifikan.
Peningkatan tren yang kurang baik ini diduga karena pola hidup yang diterapkan generasi kekinian yang terbilang kurang sehat. Well, banyak hal bisa jadi pemicu serangan jantung di usia muda, dan kebetulan banyak di antaranya yang dilakukan oleh orang muda sekarang.
Memangnya Apa Saja yang Bisa Jadi Pemicunya?
Serangan jantung di usia muda bisa terjadi karena beberapa faktor besar. Serangan jantung sendiri terjadi karena rusaknya pembuluh darah, sehingga ada penumpukan lemak di dalam pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah dari dan ke jantung terhambat.
Beberapa hal yang bisa menjadi pemicu terganggunya aliran darah ini, antara lain :
- Menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi akibat berbagai hal
- Obesitas dan masalah berat badan berlebih
- Konsumsi rokok yang berlebihan
- Penggunaan obat-obatan terlarang
- Konsumsi alkohol yang berlebihan
Jika dilihat dari lima poin di atas, intinya adalah pola hidup yang kurang sehat bukan? Belum lagi ditambah pemilihan makanan yang kurang bernutrisi dan tingkat olahraga yang rendah. Tak heran, tren serangan jantung di usia muda meningkat pesat, karena gaya hidup serba cepat yang kini dianut masyarakat luas.
Ketika Berada dalam Risiko Serangan Jantung di Usia Muda, Kapan Waktu yang Tepat ke Dokter?
Risiko serangan jantung di usia muda memang bukan hal yang main-main, dan bisa berakibat fatal pada penderitanya. Maka tentu harus dipahami benar kapan waktu yang tepat untuk berkunjung ke dokter, dengan tujuan memeriksakan diri dan mendapatkan penanganan lebih baik.
Ketika Anda merasakan serangan ringan, maka itu tandanya Anda sudah harus mengunjungi dokter untuk berkonsultasi dan mengetahui apa yang harus dilakukan. Semakin cepat semakin baik, sehingga penanganan yang diberikan juga akan makin efektif.
Baca Juga: Anak Nurul Arifin Meninggal, Kenali Gejala Serangan Jantung pada Wanita
Menghadapi risiko serangan jantung di usia muda memang bukan hal yang mudah. Cermat dalam mendeteksi gejalanya, serta mulai menerapkan pola hidup sehat sejak dini, akan jadi kunci cepatnya masalah ini teratasi. Semoga artikel ini berguna, dan selamat beraktivitas kembali.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
-
Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan
-
Dukung Ibu Bekerja, Layanan Pengasuhan Modern Hadir dengan Sentuhan Teknologi
-
Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer