Suara.com - Pemberian vaksin Covid-19 untuk anak penting untuk mencegah penyebaran virus Corona varian omicron. Sayangnya, tidak sedikit anak-anak yang takut disuntik, membuat belum seluruh anak mendapatkan vaksinasi.
Salah satu cara yang kerap dilakukan orangtua untuk membujuk anak mau divaksinasi adalah memberikan es krim usai disuntik.
Inilah yang akhirnya juga dilakukan oleh Yili Group melalui anak usahanya PT Yili Indonesia Dairy, yang memberikan vaksin Covid-19 sekaligus es krim Joyday kepada lebih dari 500 siswa di SDN Sukabungah 01, Bekasi, Jawa Barat.
Melalui vaksinasi ini, Yili Group berharap dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak melawan virus COVID-19 sehingga bisa belajar dan bermain dengan aman, sejalan dengan visi perusahaan untuk berbagi kebahagiaan.
Perwakilan Manajemen Yili Group sekaligus Presiden Direktur PT Yili Indonesia Dairy, Yu Miao menyampaikan bahwa Yili Group turut senang dapat terus membantu pemulihan Indonesia karena kesehatan masyarakat Indonesia, terutama anak-anak, merupakan salah satu perhatian perusahaan.
"Yili Group sangat antusias untuk dapat berkontribusi di kegiatan vaksinasi anak dan kami berharap agar anak-anak sehat, dapat bermain, dan tersenyum sambil menikmati es krim dengan teman-temannya. Itulah salah satu alasan mengapa kami mengadakan kegiatan vaksinasi tak lama setelah vaksinasi anak berumur 6-11 tahun diizinkan oleh BPOM. Agar percepatan vaksin bagi anak-anak sesuai target pemerintah dapat segera tercapai," ujarnya dalam keterangan yang diterima Suara.com.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama Yili Group dengan Kantor Staf Presiden (KSP) Republik Indonesia. Sebelumnya, pada Desember 2021 dan awal Januari 2022, Yili Group bekerja sama dengan KSP membagikan es krim pada kegiatan vaksinasi anak umur 6-11 tahun yang diselenggarakan oleh KSP di beberapa sekolah dasar di Jakarta.
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Abraham Wirotomo, menyampaikan terima kasih atas bantuan dan komitmen Yili Group yang terus diberikan secara berkesinambungan kepada masyarakat Indonesia.
"Kami sangat mengapresiasi semangat gotong royong dari seluruh pihak yang secara nyata membantu keberhasilan program vaksinasi COVID-19. Termasuk peran Yili Indonesia yang telah membuat anak-anak semakin semangat untuk divaksininasi dengan es krim Joyday," ujarnya.
Senada dengan KSP, Kepala Sekolah SDN Sukabungah 01 Kardi Sukardi, S. Pd. M. Pd mendukung bantuan dari Yili Group yang telah membantu memvaksinasi murid-murid di sekolahnya dan beberapa sekolah lain di sekitar lokasi pabrik.
“Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Yili & Joyday yang telah memberikan bantuan terhadap dunia pendidikan dengan melaksanakan vaksinasi di sekolah kami. Meski Joyday baru hadir di Indonesia, tapi kepedulian terhadap lingkungan sekitar dan terutama terhadap dunia pendidikan sangat bagus. Hal ini dibuktikan dengan acara Joyday Vaccine Center di sekolah kami," terangnya.
Selain dukungan terhadap tenaga Kesehatan, bersama KSP, Yili Group juga aktif terlibat dalam mendukung kegiatan vaksinasi anak yang diselenggarakan oleh Kepolisian Resor Metro Kabupaten Bekasi, melalui distribusi lebih dari 5.000 es krim di enam lokasi di Kabupaten Bekasi.
Sebelumnya, Yili Group juga mengadakan vaksinasi anak usia 12 – 17 tahun untuk 500 warga yang berdomisili di sekitar lokasi fasilitas produksi Yili Group di Cikarang, Jawa Barat. Melalui kegiatan tersebut, perusahaan berharap dapat membantu meningkatkan kesejahteraan para keluarga di sekitar pabrik.
Kegiatan vaksinasi bagi masyarakat lingkar pabrik tersebut dilakukan bersamaan dengan peresmian fasilitas produksi es krim terbesar di Indonesia milik PT Yili Indonesia Dairy. Pabrik senilai 2 triliun rupiah ini mampu memproduksi es krim sebanyak 159 ton Es Krim Joyday per hari dengan proyeksi kapasitas produksi sampai dengan empat juta buah es krim per hari setelah investasi tahap kedua rampung.
Ke depannya, Yu Miao menyampaikan bahwa selain terus mendukung pemulihan Indonesia, Yili Group juga berkomitmen untuk terus berinovasi dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja baik langsung maupun tidak langsung bagi masyarakat Indonesia. Yili Group juga akan berpartisipasi secara aktif dalam pengembangan ekonomi lokal dan bekerja sama dengan para mitra usaha untuk memberi manfaat sosial dan ekonomi yang seluas-luasnya bagi masyarakat.
Berita Terkait
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Benarkah Vaksinasi Campak Bisa Picu Kecacatan Anak? Ini Penjelasan Dokter
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Vaksinasi Melonjak, Cuci Tangan Meningkat: Rahasia Keluarga Sehat Ternyata Ada di Tangan Ayah!
-
Waspada! Pneumonia Mengintai Dewasa dan Lansia, PAPDI: Vaksinasi Bukan Hanya untuk Anak-Anak
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Kasus Kanker Paru Meningkat, Dunia Medis Indonesia Didorong Adopsi Teknologi Baru
-
Osteoartritis Mengintai, Gaya Hidup Modern Bikin Sendi Cepat Renta: Bagaimana Solusinya?
-
Fraud Asuransi Kesehatan: Rugikan Triliunan Rupiah dan Pengaruhi Kualitas Layanan Medis!
-
Rahasia Kehamilan Sehat dan Anak Cerdas: Nutrisi Mikro dan Omega 3 Kuncinya!
-
Kisah Ibu Tunggal Anak Meninggal akibat Difteri Lupa Imunisasi, Dihantui Penyesalan!
-
Masa Depan Layanan Kesehatan Ada di Genggaman Anda: Bagaimana Digitalisasi Memudahkan Pasien?
-
Manfaat Jeda Sejenak, Ketenangan yang Menyelamatkan di Tengah Hiruk Pikuk Kota
-
WHO Apresiasi Kemajuan Indonesia dalam Pengembangan Obat Herbal Modern
-
Stop Diet Ekstrem! 3 Langkah Sederhana Perbaiki Pencernaan, Badan Jadi Lebih Sehat
-
Prodia Skrining 23.000 Lansia di Indonesia, Dukung Deteksi Dini dan Pencegahan Demensia