Suara.com - Stunting adalah gangguan tumbuh kembang yang terjadi pada anak-anak. Pada kondisi ini, anak mengalami masalah pada gizi kronis yang berdampak pada tinggi badannya.
Ada dampak jangka pendek dan jangka panjang akibat stunting. Dosen Prodi Gizi Universitas Esa Unggul & Co-Founder Sahabat Gizi Community, Anugrah Novianti, menjelaskan dampaknya.
Jangka Pendek
Menurut Anugrah, jangka pendek dari masalah stunting pada anak, ini dapat memengaruhi perkembangan kognitif, motorik, dan verbal. Sehingga ini dapat membuat anak menjadi tidak optimal.
Selain itu, dampak lainnya juga meningkatkan kejadian kesakitan dan juga kematian.
“Ketika asupan gizi kurang terjadi, maka sel otaknya tidak berkembang sempurna. Karena sel otak butuh zat gizi seperti protein, asam lemak, karbohidrat, glukosa, vitamin dan mineral,” ungkapnya dalam acara webinar Gizi Seimbang, Buah Hati Tumbuh Senang, Minggu (27/2/2022).
Dampak Jangka Panjang
Dalam paparannya, Anugrah mengatakan bahwa stunting bisa berdampak jangka panjang bagi si anak. Mulai dari postur tubuh yang tidak optimal saat dewasa (lebih pendek), meningkatkan risiko obesitas, performa belajar menjadi berkurang, dan produktivitas yang tidak optimal.
“Dampak jangka panjangnya, nanti di usia dewasanya, itu pertumbuhannya jadi tidak optimal. Bahkan bisa beresiko pada obesitas,” ungkap Anugrah lebih lanjut.
Baca Juga: Masih Banyak Salah Kaprah Tentang Stunting, Sosialiasi ke Masyarakat Harus Terus Dilakukan
“Kenapa? Karena sel-sel di tubuhnya tidak bekerja secara optimal. Jadi di ini meningkatkan risiko obesitas, bahkan jika mengonsumsi makanan tinggi lemak dan juga tinggi gula,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gencarkan Gemarikan di Lembang, Anggota DPR Ini Ajak Emak-emak Jadi Duta Gizi Atasi Stunting
-
Dana Desa Selamatkan Generasi? Kisah Sukses Keluarga SIGAP Atasi Stunting di Daerah
-
Veronica Tan Apresiasi Program Dua Telur Sehari di Kalteng, Selaras dengan MBG Presiden Prabowo
-
Dari Stunting ke Ekonomi: Program MBG Disiapkan Jadi Penggerak 3T
-
Teknologi Filter Air Sungai UMPR Bantu Tekan Stunting di Pulang Pisau
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Inovasi Bedah Robotik Pertama di Indonesia: Angkat Kanker Payudara Tanpa Hilangkan Bentuk Alami
-
Riset Ungkap Rahasia Bahagia: Bergerak 15 Menit Setiap Hari Bikin Mental Lebih Sehat
-
Mengembalikan Filosofi Pilates sebagai Olahraga yang Menyatukan Gerak, Napas, dan Ketenangan
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat
-
Susu Kambing Etawanesia Bisa Cegah Asam Urat, Ini Kata dr Adrian di Podcast Raditya Dika
-
Toko Roti Online Bohong Soal 'Gluten Free'? Ahli Gizi: Bisa Ancam Nyawa!
-
9.351 Orang Dilatih untuk Selamatkan Nyawa Pasien Jantung, Pecahkan Rekor MURI
-
Edukasi PHBS: Langkah Kecil di Sekolah, Dampak Besar untuk Kesehatan Anak