Suara.com - Sebuah studi yang terbit Senin (7/3/2022) menunjukkan bahwa infeksi virus corona Covid-19 dapat mengecilkan materi abu-abu otak, terutama di area yang terlibat dalam proses penciuman dan memori.
Perubahan struktur otak ini terlihat pada pasien Covid-19 yang memerlukan rawat inap dan punya infeksi tidak terlalu parah.
Peneliti menekankan bahwa rusaknya jaringan yang terlihat dalam studi ini di luar perubahan struktural otak yang umumnya terjadi saat bertambahnya usia.
Berdasarkan Live Science, penelitian ini mencakup data dari 785 orang berusia 51 hingga 81 tahun.
Sebanyak 401 di antaranya terinfeksi Covid-19 pada Maret 2020 hingga April 2021. Dari jumlah ini, 15 orang (4%) dirawat di rumah sakit.
Sisanya 384 peserta tidak tertular Covid-19 tetapi memiliki faktor risiko tinggi untuk terkena infeksi, seperti mederita diabetes atau seorang perokok.
Semua kelompok menjalani pemindaian otak sebanyak dua kali dengan jarak tiga tahun, sehingga peneliti dapat melihat perubahan yang terjadi pada para peserta.
Hasil MRI menunjukkan adanya pola penyusutan pada otak pasien Covid-19, kerusakannya pun terlihat lebih luas dan terletak di daerah tertentu di korteks serebral, permukaan luar otak yang berkerut.
Penyusutan paling menonjol di area gyrus parahippocampal, yang mengelilingi hippocampus.
Baca Juga: Kalangan Pengusha Sambut Rencana Pemerintah Turunkan Status Pandemi COVID-19
Peneliti juga menemukan adanya kerusakan jaringan di area otak yang terhubung ke korteks olfaktorius, struktur bulat yang menerima informasi sensorik dari neuron pendeteksi aroma.
Rata-rata, kelompok yang terinfeksi mengalami kerusakan jaringan sebanyak 0,2% hingga 2% lebih besar dari sekitar tiga tahun sebelumnya.
Peneliti menduga kerusakan otak akibat Covid-19 dapat mempercepat proses penuaan normal dan menyebabkan penurunan kognitif secara lebih cepat.
"Tapi ini sepenuhnya spekulatif. Terlalu dini untuk mengetahuinya," jelas ahli saraf dan profesor di Texas A&M University, Jessica Bernard.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Pakar Ungkap Cara Memilih Popok Bayi yang Sesuai dengan Fase Pertumbuhannya
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang