Suara.com - Anglina Sondakh mengaku pernah menderita penyakit kulit selama 10 tahun mendekam di penjara. Menurut istri mendiang Adjie Massaid ini, bisul dan gatal-gatal merupakan penyakit umum di bagi narapidana.
"Saya mulai berteman dengan sampah, cacing, tanah. Item, dekil, bruntusan, gatal-gatal yang hanya diobati dengan salep harganya Rp8.500 warnanya merah. Kena bisul obatnya harga Rp8.900 warna item," imbuhnya.
Bahkan, ia mengaku pernah membersihkan septic tank bersama 12 narapidana lainnya.
Berdasarkan Alodokter, bisul atau furunkel merupakan benjolan merah pada kulit berisi nanah dan terasa nyeri Akibat adanya peradangan pada folikel rambut. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri.
Bakteri yang umumnya menyebabkan bisul adalah Staphylococcus aureus. Biasanya masuk hingga ke folikel rambut melalui luka gores atau gigitan serangga.
Bisul ditandai dengan beberapa tanda dan gejala berikut:
- Muncul benjolan merah berisi nanah, ukurannya seiring waktu akan membesar.
- Kulit di sekitar benjolan akan tampak memerah, bengkak, dan terasa hangat saat disentuh.
- Benjolan terasa sakit.
- benjolan terdapat titik putih di tengah.
Pengobatan bisul
Jangan memecah bisul secara sengaja, sebab akan memperparah infeksi dab menyebarkan bakteri. Biarkan bisul pecah dengan sendirinya. Apabila terasa nyeri, redakan dengan paracetamol atau ibuprofen.
Selain menggunakan obat salep, berikut cara sederhana mengobati bisul:
Baca Juga: Angelina Sondakh Bersihkan Septic Tank sampai Kena Penyakit Kulit: Hanya Diobati Salep Rp8.500
- Mengompres bisul dengan air hangat 3 jali sehari untuk mengurangi rasa sakit sekaligus mendorong nanah untuk berkumpul di puncak benjolan.
- Membersihkan bisul yang pecah dengan kain kasa steril dan sabun anti-bakteri, dan menutupi bisul dengan kain kasa steril.
- Mengganti perban sesering mungkin, sebanyak 2 hingga 3 kali sehari.
- Mencuci Tangan dengan air dan sabun sebelum dan sesudah mengobati bisul.
Periksakan ke dokter apabila bisul tumbuh berkelompok, tidak kunjung sembuh atau memang memiliki sistem imun yang lemah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Inovasi Bedah Robotik Pertama di Indonesia: Angkat Kanker Payudara Tanpa Hilangkan Bentuk Alami
-
Riset Ungkap Rahasia Bahagia: Bergerak 15 Menit Setiap Hari Bikin Mental Lebih Sehat
-
Mengembalikan Filosofi Pilates sebagai Olahraga yang Menyatukan Gerak, Napas, dan Ketenangan
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat
-
Susu Kambing Etawanesia Bisa Cegah Asam Urat, Ini Kata dr Adrian di Podcast Raditya Dika
-
Toko Roti Online Bohong Soal 'Gluten Free'? Ahli Gizi: Bisa Ancam Nyawa!
-
9.351 Orang Dilatih untuk Selamatkan Nyawa Pasien Jantung, Pecahkan Rekor MURI
-
Edukasi PHBS: Langkah Kecil di Sekolah, Dampak Besar untuk Kesehatan Anak