Suara.com - Pertanyaan pembuka untuk artikel ini adalah, apa Anda tahu bahwa air putih bisa basi? Air putih, atau air mineral yang selama ini dikonsumsi sebagai minuman harian, ternyata bisa berada dalam kondisi basi. Tentu saja, lebih lanjut akan dijelaskan dalam bagian berikutnya dari artikel ini.
Kondisi basi pada makanan atau minuman biasanya disebabkan oleh kontaminasi kuman dan bakteri yang menempel, lalu berkembang dalam makanan atau minuman, sehingga menyebabkan penurunan kualitas hingga tak bisa lagi dikonsumsi.
Air Putih Basi, Lihat Tanggal Kadaluarsa
Secara sederhana, sebenarnya air putih, khususnya dalam kemasan, memiliki waktu kedaluwarsa yang jelas. Hal ini tercantum dalam tanggal kedaluwarsa yang ada di botol. Ketika tanggal ini sudah terlewati, maka air minum tersebut tak lagi bisa dikonsumsi.
Faktor utama penyebab air tak bisa dikonsumsi adalah cara penyimpanannya. Ketika disimpan dengan benar, maka idealnya air putih masih bisa dikonsumsi meski sudah melewati tanggal yang tercantum pada botol. Namun saat penyimpanannya kurang baik (terpapar sinar matahari langsung secara terus menerus), maka daya tahannya akan berkurang drastis.
Ciri-Ciri Air Basi
Jika pada makanan atau minuman lain basi diartikan sebagai kondisi yang rusak atau berbau, atau yang mencolok. Sedangkan pada air putih, ciri-ciri saat basi adalah sebagai berikut.
- Terkontaminasi kuman
- Terkontaminasi jamur
- Terkontaminasi bakteri
- Memiliki bau tak sedap
- Memiliki warna yang tak lagi bening
- Terlihat bakteri atau makhluk hidup kecil di dalamnya
Ketika air minum sudah memunculkan tanda seperti ini, artinya air minum sudah tidak bisa dikonsumsi lagi. Risiko kesehatannya akan meningkat, dan membuat siapapun yang mengkonsumsinya mengalami penyakit tertentu.
Menjaga Kualitas Air
Baca Juga: 5 Alasan Penting Kenapa Kamu Harus Minum Air Putih Setiap Hari
Sebenarnya untuk menjaga kualitas air dalam kemasan sendiri caranya tidak sulit. Pertama, pastikan penyimpanan di suhu yang direkomendasikan, kedua tidak terkena sinar matahari langsung terlalu lama, dan ketiga selalu menjaga tutupnya rapat setelah dibuka.
Menyimpannya dalam lemari es juga bisa jadi cara penyimpanan yang baik untuk menjaga kualitas air.
Itu tadi sedikit informasi terkait air putih yang ternyata bisa basi. Semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat untuk Anda, dan selamat menjalankan aktivitas!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental