Suara.com - Apakah Anda pernah mengalami sensasi hidung kering setelah pilek? Jika ya, bisa jadi Anda mengalami masalah kesehatan tertentu yang tidak Anda sadari.
Kondisi tersebut bisa sangat tidak nyaman. Tetapi yang perlu diingat, ada beberapa hal yang menyebabkan hidung kering. Misalnya dehidrasi, perubahan cauca, polusi, kekurangan nutrisi, hingga alergi.
Jika tidak diatasi dengan cepat, ini bisa menyebabkan masalah kesehatan lainnya seperti iritasi, sensasi terbakar, gatal, kongestim keropeng, kemerahan, pembekakan bahkan mimisan.
Lalu, bagaimana cara mengatasi hidung kering setelah pilek? Simak lima caranya yang dilansir dari HealthShots berikut ini.
1. Semprot Hidung Saline
Pengobatan yang satu ini dapat membantu mengatasi kotoran, debu, dan serbuk sari pada hidung kering. Sebelum menggunakan obat, konsultasi dulu dengan dokter.
"Semprot hidung saline seperti petroleum jelly atau parafin cair juga bisa dioleskan ke hidung. Selain itu, pasien diharuskan untuk mencuci hidung, karena ini akan membantu membersihkan hidung dan melembapkannya," ungkap Konsultan Otorhinolaryngology dan Oncosurgery, Dr. Sheetal Radia.
2. Pilih Pelembap Udara yang Baik
Pelembap seperti humidifier dapat menjaga saluran hidung tetap lembap dan terhidrasi. Anda dapat menyimpan di kamar terutama pada malam hari guna mencegah udara yang membuat hidung menjadi kering.
"Ini dapat membantu meningkatkan kelembapan, mengatasi hidung tersumbat, dan melumasi saluran hidung untuk membantu Anda bernapas dengan bebas," ungkap Dr. Sheetal.
3. Gunakan Tisu Basah
Tisu basah dapat digunakan untuk membersihkan dan melembapkan area hidung. Dengan membersihkan hidung dengan tisu basah, ini dapat menjaga area hidung tetap lembut dan lembap.
Baca Juga: Waspada! Gejala Omicron Ini Sering Diabaikan
Selain tisu wajah, tisu bayi juga bisa Anda gunakan. Cukup usap hidung kering dengan lembut, maka lihat hasilnya.
4. Ambil Uap
Mengambil uap dapat menghilangkan hidung kering, bahkan cara ini menjadi yang paling efektif dan mudah. Anda hanya perlu duduk dan bersantai sambil menyisakan tenaga.
Selain itu, Anda juga bisa mandi pakai air hangat atau menggunakan air pancuran untuk melembapkan udara. "Ini bisa menjadi ide bagus untuk meredakan hidung kering. Ambil uap udara setidaknya tiga kali sehari," ungkap Dr. Sheetal.
5. Tetap Terhidrasi
Apakah Anda sudah minum air putih yang cukup hari ini? Jika belum, ini saatnya untuk tetap terhidrasi agar hidung tidak kering.
Dengan tetap terhidrasi, ini dapat membantu tubuh bekerja lebih baik, serta melembapkan hidung yang kering. Jaga asupan cairan dengan mengonsumsi air sebanyak tujuh gelas dalam sehari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda