Suara.com - Update Covid-19 global hari ini menunjukan kasus yang melonjak di Shanghai, China dan memicu bentrokan warga yang dipaksa menyerahkan rumah mereka sebagai pusat karantina.
Di sisi lain memang banyak negara sudah memberlakukan hidup berdamai dengan Covid-19 tapi tetap dengan memperhatikan protokol kesehatan, itulah sebabnya data Worldometers, Sabtu (16/4/2022) masih menunjukan kenaikan kasus.
Kini di dunia menunjukan ada 43,4 juta kasus aktif atau jumlah orang di dunia yang masih bisa menularkan Covid-19 ke orang lain.
Total sudah 503 juta orang di seluruh dunia sudah terinfeksi Covid-19. Ditambah kematian dunia totalnya berjumlah 6,2 juta orang meninggal sejak awal pandemi.
Mengutip Guardian, baru-baru ini beredar viral video di sosial media yang menunjukan penduduk Shanghai bentrok dengan polisi berpakaian hazmat yang memaksa warga untuk menyerahkan rumah mereka sebagai fasilitas pusat karantina Covid-19.
Bentrok ini terjadi karena warga tidak puas dan menolak kebijakan tersebut. Tidak kurang dari 39 rumah dipaksa pindah dari kompleks mereka, sehingga pasien Covid-19 bisa ditempatkan di rumah warga tersebut.
Menurut Pengembang Kompleks Perumahan, Zhangjian Group, kebijakan ini dilakukan untuk pencegahan dan pengendalian epidemi. Disebutkan juga pihaknya sudah memberikan kompensasi kepada penyewa yang tinggal itu, dan memindahkan mereka di unit lain di kompleks yang sama.
Di sisi lain terdapat video streaming yang tersebar, dan ada teriakan seorang perempuan.
"Zhangjian Group sedang mencoba mengubah kompleks akmi menjadi tempat karantina, dan mengizinkan orang-orang positif Covid-19 tinggal di kompleks kami," ungkap perempuan tersebut.
Terkait bentrokan ini, video yang beredar viral ini sudah di hapus di situs media sosial China. Tapi video lain terus bermunculan di media sosial yang dilarang pemerintah China, seperti Twitter dan Facebook.
Di Shanghai sendiri, melaporkan lebih dari 23 ribu kasus baru pada Jumat (15/4/2022), menurun dari 27.000 pada hari sebelumnya, dan hingga kini sebagian besar kota masih berada di penguncian ketat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!