Suara.com - Komedo hitam atau blackhead merupakan hasil dari pori-pori yang tersumbat oleh minyak, bakteri dan kulit mati, Umumnya, komedo ini berada di hidung.
"Seperti lubang di jalan, pori-pori kita bisa terisi oleh kotoran, yang kemudian teroksidasi oleh udara dan berubah menjadi hitam," jelas dokter kulit Brian Troy dari Providence Mission Hospital.
Meski umum, terkadang komedo hitam sulit diatasi.
Area yang Paling Sering Terdapat Komedo Hitam
Berdasarkan Insider, komedo paling sering terjadi di area kulit yang memiliki lebih banyak kelenjar sebaceous, yang menghasilkan minyak.
"Konsentrasi tertinggi dari kelenjar ini ditemukan di hidung, dagu, leher, punggung, dan dada," ujar ahli perawatan kulit Smita R. Ramanadham.
Karenanya, daerah hidung dan pipi rentan terdapat komedo hitam. Terlebih dengan make up yang dapat menyumbat pori-pori serta menyentuh wajah di siang hari yang menyebabkan menempelnya bakteri di kulit.
Siapa pun dapat memiliki komedo. Tetapi pria lebih sering memilikinya karena hormon testosteron meningkatkan produksi minyak.
Orang yang sedang pubertas dan menopause juga lebih rentan memiliki komedo hitam karena perubahan hormonal, yang dapat meningkatkan produksi minyak.
Baca Juga: Nikita Willy Ajak Baby Izz Jalan-jalan, Wajah Segarnya Tuai Sorotan: Aura Orang Kaya Emang Beda
Cara terbaik untuk mengindari pembentukan komedo hitam adalah dengan menjaga kulit agar tetap terawat.
"Kebersihan memainkan peran penting dalam perbentukan komedo," imbuh Troy.
Membersihkan riasan, minyak, tabir surya, kotoran, dan bakteri dari wajah di pagi dan sore hari dapat menjaga pori-pori agar tidak tersumbat.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental