Suara.com - Seorang ahli sex telah mengungkapkan bahwa Anda tidak boleh menggunakan mainan seks ang ysama lagi dalam waktu 24 jam atau lebih dari 1 kali pemakaian. Meskipun, Anda sudah membersihkannya.
Anda memang perlu membersihkan mainan seks dengan baik dan benar sebelum memakainya. Karena, penggunaan mainan seks yang tidak bersih akan membahayakan kesehatan.
Tetapi, seorang ahli mengatakan beberapa kuman akan tetap ada dan hidup pada mainan seks selama sekitar 24 jam meskipun Anda sudah membersihkannya dengan sabun maupun scrub setelah memakainya.
Pippy Murphy, pakar seks dan hubungan di condoms.co.uk mengatakan, beberapa penelitian menunjukkan bahwa beberapa virus bisa tetap berada pada mainan sekes selama 24 jam setelah Anda membersihkan dan mencucinya.
"Karena itu, Anda harus berhati-hati dalam menggunakan mainan seks. Jangan menggunakan mainan seks yang sama selama 24 jam atau lebih dari sekali meskipun sudah dibersihkan," kata Pippy dikutip dari The Sun.
Dr Deborah Lee menambahkan Anda harus menjaga kebersihan benda apapun yang berhubungan atau akan dimasukkan ke dalam vagina, termasuk mainan seks.
Karena, bakteri seperti salmonella, shigella, E. Coli, dan campylobacter dapat menyebar melalui penggunaan mainan seks, seperti halnya hepatitis A, B dan C, klamidia, dan gonore.
"Jika Anda tidak mengikuti saran, Anda berisiko mengalami trauma pada area genital, kerusakan jaringan genital atau mengembangkan infeksi serta reaksi alergi," jelasnya.
Pippy telah mengumpulkan beberapa tips untuk menjaga dan merawat mainana seks. Anda harus membersihkan mainan seks setiap kali selsai digunakan.
Baca Juga: Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di India Meningkat 95 Persen Dalam Sepekan
Meskipun terkesan ribet, mainan seks yang tidak dijaga kebersihannya membuat Anda berisiko terkena bakteri pada alat kelamin saat menggunakannya.
Anda bisa membersihkan mainan seks menggunakan sabun dan air mengalir. Pada sebagian besar mainan seks yang terbuat dari silikon, kaca, logam atau PVC, Anda bisa membersihkannya menggunakan sabun dan air hangat.
Anda juga harus membersihkannya setidaknya selama 20 detik, jumlah waktu yang sama dengan mencuci tangan.
Tapi, pastikan menggunakan sabun yang tidak beraroma dan lembut sehingga tidak akan mengacaukan keseimbangan PH organ intim dan menyebabkan infeksi saat digunakan.
Gunakan sikat gigi khusus untuk membersihkan bagian sudut atau celah yang sulit terjangkau.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
-
Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan
-
Dukung Ibu Bekerja, Layanan Pengasuhan Modern Hadir dengan Sentuhan Teknologi
-
Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer