Suara.com - Beijing mengalami serangan digital yang dilakukan oleh peretas dari luar negeri. Kali ini, yang diserang adalah kode kesehatan berbasis digital Beijing Jiankangbao.
Beijing Jiankangbao yang digunakan untuk mengecek hasil tes PCR dan catatan vaksinasi COVID-19 masyarakat ibu kota China itu, terkena serangan peretas asing.
"Beijing Jiankangbao telah diretas, Kamis pagi, pada saat masa puncak penggunaan," kata Wei Bin dari Pemerintah Kota Beijing.
Menurut dia, tim teknis memastikan persoalan tersebut dengan cepat.
"Selanjutnya kami menemukan sumber serangan berasal dari luar negeri," ujarnya.
Wei mengungkapkan bahwa Beijing Jiankangbao juga mengalami serangan serupa selama penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin (Winter Olympic) di Beijing pada Februari-Maret lalu.
Menurut otoritas kota, Beijing Jiankangbao telah menyediakan lebih dari 13 miliar data kesehatan masyarakat hingga Februari lalu.
Masyarakat Beijing termasuk warga asing yang tinggal di Ibu Kota diwajibkan mengunduh aplikasi Beijing Jiankangbao.
Aplikasi itu berisi data kesehatan dan riwayat perjalanan seseorang yang harus ditunjukkan kepada penjaga pusat perbelanjaan, stasiun kereta api, bandar udara, dan tempat umumnya lainnya, termasuk rumah-rumah ibadah.
Baca Juga: Usai Shanghai, China Berencana Lockdown Beijing Gegara Kasus Covid-19 Naik Lagi
Aplikasi tersebut membantu otoritas setempat dalam melacak kontak dekat pasien positif COVID-19.
Berita Terkait
-
Profil Song Yiren, Aktris China yang Dikaitkan dengan Kematian Yu Menglong
-
Ilmuwan Temukan Mekanisme Biologis untuk Perkuat Tulang, Harapan Baru untuk Penderita Osteoporosis
-
Gelapkan Pajak Sampai Terlibat Kasus Pelecehan Seksual, 7 Aktor Top China Ini Kariernya Hancur
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Sinopsis Growing Together Season 2, Drama China Baru Bertema Keluarga
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis