Suara.com - Serangan jantung masih menjadi salah satu penyakit mematikan di dunia. Bahkan, orang bisa mengalami serangan jantung dan bahkan tidak tahu itu terjadi. Ini disebut serangan jantung diam atau infark miokard diam (SMI), yang dikatakan menyumbang hampir 50 persen hingga 80 persen dari semua serangan jantung.
Serangan jantung disebut 'diam' ketika terjadi dengan gejala atau tanda ringan atau tanpa gejala yang dapat dengan mudah diabaikan atau disalahartikan sebagai penyakit lain.
Ini terjadi ketika jantung Anda tidak menerima oksigen yang cukup. Mengingat pembentukan plak di arteri Anda atau kerusakan lain yang disebabkan karena tekanan darah tinggi, aliran darah dapat terputus sebagian atau seluruhnya, yang menyebabkan serangan jantung.
Karena serangan jantung diam-diam bisa tidak diketahui, mungkin ada lebih banyak kerusakan daripada yang dapat dibayangkan, itulah sebabnya penting untuk mencatat semua tanda awal serangan jantung, untuk menerima perawatan yang diperlukan.
Seperti dilansir dari Times of India, seorang mungkin mengalami nyeri dada karena beberapa alasan. Namun, nyeri dada dan ketidaknyamanan bisa menjadi tanda peringatan serangan jantung.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), sebagian besar serangan jantung melibatkan ketidaknyamanan di bagian tengah atau kiri dada yang berlangsung selama lebih dari beberapa menit atau yang hilang dan muncul kembali.
Badan kesehatan menggambarkan perasaan itu sebagai tekanan yang tidak nyaman, perasan, kepenuhan, atau rasa sakit.
Para ahli percaya masalah pencernaan seperti sakit perut, gangguan pencernaan, mulas dan mual bisa menjadi tanda awal serangan jantung. Sakit perut bisa timbul di bagian tengah perut bagian atas dan biasanya terasa berat bukan tajam atau menusuk. Rasa sakit seperti itu bisa bertahan selama lebih dari beberapa menit.
Dari paparan berlebih hingga panas hingga stres hingga ketegangan mata, leher atau punggung, banyak faktor yang dapat menyebabkan pusing atau kepala terasa ringan. Namun, perasaan pusing juga bisa menjadi tanda peringatan dini serangan jantung, terutama pada wanita. Gejala ini juga dapat muncul dengan keringat dingin, sesak dada atau sesak napas dan beberapa orang bahkan pingsan atau kehilangan kesadaran, yaitu ketika seseorang harus segera meminta bantuan medis.
Baca Juga: Mual sampai Diare Berat, Ini 4 Gejala Awal Hepatitis Akut yang Perlu Diwaspadai
Tanda-tanda peringatan serangan jantung tidak hanya terbatas pada bagian tubuh tertentu saja melainkan dapat menyebar dan memancar ke seluruh tubuh.
Tanda klasik serangan jantung adalah rasa sakit yang menyebar ke lengan, terutama di sisi kiri tubuh. Biasanya dimulai dari dada dan bergerak ke luar menuju lengan dan rahang. Area nyeri lainnya termasuk leher, punggung dan perut.
Mengingat salah satu atau lebih gejala serangan jantung, hubungi rumah sakit terdekat untuk meminta perhatian medis segera.
Jika seseorang menderita serangan jantung dan sulit bernapas, mulailah resusitasi jantung paru (RJP) untuk mempertahankan atau memulihkan aliran darah dalam tubuh. Menurut para ahli di MayoClinic, CPR melibatkan kompresi dada (100 - 120 per menit).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun, Cabai Turun setelah Berhari-hari Melonjak
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
Terkini
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!
-
12 Gejala Penyakit ISPA yang Wajib Diwaspadai, Serang Korban Banjir Sumatra
-
Stop Gerakan Tutup Mulut! 3 Metode Ampuh Bikin Anak Lahap MPASI di Usia Emas
-
Bukan Hanya Estetika: Ini Terobosan Stem Cell Terkini yang Dikembangkan Ilmuwan Indonesia
-
Kolesterol Jahat Masih Tinggi, 80 Persen Pasien Jantung Gagal Capai Target LDL-C
-
Waspada Ancaman di Tanah Suci: Mengapa Meningitis Jadi Momok Jemaah Haji dan Umrah Indonesia?
-
Dapur Jadi Ruang Kelas: Cara Efektif Ajarkan Gizi pada Anak Melalui Memasak
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat