Suara.com - Bagi beberapa orang, memiliki hewan peliharaan adalah hal yang digemari. Dengan adanya hewan peliharaan, suasana rumah dinilai menjadi lebih hidup.
Selain itu, memiliki hewan peliharaan juga akan membuat seseorang mempunyai teman untuk berinteraksi. Hal ini juga sangat berguna untuk kesehatan mental sosial pemilik hewan peliharaan.
Rupanya, selain membuat suasana rumah menjadi lebih hidup dan ada teman untuk berinteraksi, memiliki hewan peliharaan juga bermanfaat untuk kesehatan mental maupun fisik.
Melansir laman One Health Organiation, secara ilmiah hewan peliharaan memberikan berbagai manfaat baik kesehatan pikiran, fisik, maupun hati seseorang.
Berikut beberapa manfaat memiliki hewan peliharaan di rumah.
1. Baik untuk Kesehatan Mental
Memiliki hewan peliharaan dipercaya dapat memberikan energi positif bagi kesehatan mental. Hewan peliharaan dapat menjadi terapi untuk menghilangkan rasa khawatir,cemas, dan depresi pada seseorang.
Berdasarkan studi The Human Animal Bond Research Institute (HABRI) pada 2016, hewan peliharaan memberikan beberapa manfaat kesehatan mental, di antaranya.
- Hewan peliharaan memberikan kepercayaan yang kuat terhadap identitas diri.
- Hewan peliharaan memberikan rasa aman dan rutinitas dalam hubungan.
- Hewan peliharaan membantu menghilangkan pikiran-pikiran buruk dari depresi.
2. Kesehatan Fisik
Selain kesehatan mental, memiliki hewan peliharaan juga baik untuk fisik. Hal ini karena ketika memiliki hewan peliharaan, tubuh akan lebih banyak bergerak dari biasanya.
Ketika seseorang memiliki anjing, hal tersebut akan mengurangi risiko obesitas karena sering mengajaknya jalan harian. Data menunjukkan sekitar 60 persen orang yang mengajak anjing jalan memiliki berat dan postur tubuh yang baik.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Insecure pada Fisik agar Bisa Tampil Percaya Diri
Sementara studi HABRI mengatakan, orang yang memiliki kucing dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Hal tersebut terbukti dari hasil penelitian. Data menemukan orang yang tidak memeiliki kucing 40 persen memiliki risiko terkena penyakit kardiovaskular.
Tidak hanya itu, diketahui orang dewasa di atas usia 50 yang tidak ada hewan peliharaan dikatakan memiliki tekanan darah yang cukup tinggi.
3. Proses Penuaan yang Lebih Sehat
Rupanya, memiliki hewan peliharaan tidak hanya menjaga kesehatan mental dan fisik, tetapi juga proses penuaan yang lebih sehat.
Berdasarkan penelitian, orang dewasa yang memiliki peliharaan dapat membantu mengurangi depresi dan kesepian. Selain itu, hewan peliharaan juga membantu pengobatan penyakit Alzheimer dan Demensia.
Berdasarkan penelitian, hewan peliharaan juga menjadi terapi pasien dan pekerja medis karena menghilangkan rasa stres. Pasien-pasien tersebut juga merespons lebih baik terhadap pengobatan dan melaporkan peningkatan kualitas hidup mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa