Suara.com - Benua Afrika menjadi salah satu daerah dengan kasus cacar monyet terbanyak di dunia. Laporan terbaru menyebut, hampir 1.600 dugaan kasus cacar monyet terjadi sejak awal 2022.
Dilansir ANTARA, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Afrika, Ahmed Ogwell Ouma, menyebut 1.597 kasus dugaan cacar monyet dilaporkan, dengan 66 di antaranya meninggal dunia.
Karena penyakit ini belum dapat dikendalikan di Afrika, kata dia, kampanye vaksinasi cacar untuk menangani wabah cacar monyet di seluruh dunia harus dimulai di Afrika.
"Posisi kami adalah bahwa vaksinasi adalah alat penting dan perlu dimulai di sini di Afrika. Di sini... bebannya lebih besar, risikonya lebih tinggi, dan penyebaran geografisnya juga lebih luas," kata Ouma.
Negara-negara Afrika yang telah melaporkan kasus yang dikonfirmasi adalah Kamerun, Republik Afrika Tengah, Republik Kongo, Republik Demokratik Kongo, Nigeria, Maroko, Ghana, Liberia, dan Sierra Leone, kata Ouma.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akan mengadakan komite darurat minggu depan untuk menilai apakah wabah cacar monyet merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional.
Cacar monyet adalah endemik di beberapa bagian Afrika. Lebih dari 30 negara di mana penyakit virus tidak endemik telah melaporkan wabah tahun ini, kebanyakan di Eropa.
Sementara itu di Amerika Serikat, CDC melaporkan kasus cacar monyet yang terus naik. Pada Selasa (14/6/2022) waktu setempat, dilaporkan 72 kasus positif cacar monyet di AS.
Menurut data terbaru Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, kasus cacar monyet telah ditemukan di 18 negara bagian, dengan California dan New York masing-masing melaporkan 15 kasus.
Baca Juga: Berbeda dengan Covid-19, Cacar Monyet Termasuk Virus DNA dan Sangat Jarang Bermutasi
Dua kawasan itu mencatatkan kasus terbanyak dibandingkan negara bagian lain di AS.
CDC mendesak penyedia layanan kesehatan di seluruh AS agar mewaspadai pasien yang mengalami penyakit ruam yang cocok dengan gejala cacar monyet, terlepas dari apakah mereka pernah melakukan perjalanan atau memiliki faktor risiko tertentu yang berkaitan dengan cacar monyet.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat ratusan dugaan kasus cacar monyet dan orthopoxvirus di seluruh dunia.
Berita Terkait
-
Senayan Membara: Demo Mahasiswa Berujung Ricuh, Bom Molotov Meledak di Tengah Aksi
-
Resmi Lanjut Season 3, One Piece Live-Action akan Syuting di Afrika Selatan
-
Mengenal Lebih Dekat Herve Renard, Lawan Patrick Kluivert yang Berjuluk Pangeran Afrika
-
BRI Super League: Madura United Bongkar Kriteria Bek Anyar, Asal Afrika?
-
Nova Arianto Bongkar Misi Tersembunyi di Balik Uji Coba Timnas Indonesia U-17 di Medan
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Puncaki Save Terbanyak Serie A
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?