Suara.com - Sejumlah negara melaporkan kenaikan kasus infeksi Covid-19. Diprediksi, gelombang baru Covid-19 telah menerjang kawasan Asia Pasifik dengan cepat, dan dikhawatirkan dapat membuat sistem kesehatan kembali ambruk.
Lonjakan kasus yang sebagian besar disebabkan oleh varian omicron BA.4 dan BA.5 itu mengganggu upaya di kawasan itu untuk memulihkan kondisi ekonomi yang mulai membaik.
Selandia Baru merupakan salah satu negara yang mengalami lonjakan kasus dan jumlah rawat inap. Negara berpenduduk 5,1 juta jiwa itu telah mencatat hampir 69.000 kasus aktif, 765 di antaranya harus dirawat.
Pemerintah setempat, pada Kamis (14/7/2022), mulai menyediakan masker dan tes cepat antigen gratis untuk mengurangi tekanan pada sistem kesehatannya yang dipenuhi pasien Covid-19.
Selain lonjakan jumlah kasus dan rawat inap, Selandia Baru juga menghadapi wabah flu musiman terburuk dan minimnya jumlah staf medis.
Di Jepang, kasus baru Covid-19 meningkat pesat ke angka tertinggi sejak awal tahun ini. Pada Rabu (13/7/2022), negara ini melaporkan hampir 95.000 kasus baru, naik 2,14 kali dibandingkan pekan lalu, menurut juru bicara pemerintah.
Pemerintah juga telah meminta warga untuk lebih waspada menjelang akhir pekan panjang dan libur musim panas sekolah.
Melansir dari Reuters, Menteri Kesehatan Shigeyuki Goto mengatakan angka kasus baru meningkat di setiap prefektur dan sepertinya bertambah dengan cepat.
"Ada kemungkinan akan lebih tinggi karena akhir pekan tiga hari dan liburan musim panas," kata dia.
Baca Juga: KPAI Meminta Kantin Sekolah Dibuka Asal Aman dari Penyebaran COVID-19
Bahkan Tokyo menaikkan status kewaspadaannya ke level tertinggi.
Korea Selatan yang sempat dipuji atas penanganan Covid-19 yang dilakukannya di awal pandemi, pada Rabu (13/7/2022) mengalami lonjakan kasus harian hingga tiga kali lipat dalam sepekan, hingga mencapai lebih dari 39.000.
Para pejabat dan pakar memperkirakan kasus harian di Korsel dapat mencapai 200.000 pada pertengahan Agustus hingga akhir September.
Negara ini tengah memperluas pemberian vaksinasi booster, tetapi tidak berencana menerapkan pembatasan baru.
Negara lain yang juga terdampak gelombang baru Covid-19 adalah Australia. Bahkan disebutkan bahwa negara ini akan mengalami wabah Covid-19 terburuk dalam beberapa pekan mendatang akibat varian BA.4 dan BA.5 Omicron.
Tingkat rawat inap rumah sakit di Australia sudah mendekati level awal tahun ini ketika wabah Omicron meluas, dan sistem kesehatannya tertekan oleh banyaknya pasien Covid-19 dan flu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
Terkini
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja