Suara.com - Keberadaan peneliti generasi muda Indonesia untuk berinovasi dan memajukan bidang farmasi atau obat-obatan sangat diperlukan untuk transformasi kesehatan Indonesia.
Dikatakan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, bahwa peran peneliti sangat penting untuk meningkatkan ketahanan sistem kesehatan Indonesia, terlebih bila dihadapkan dengan risiko pandemi berikutnya.
"Dibutuhkan kerjasama dari berbagai pihak termasuk akademisi, industri, pemerintah dan masyarakat khususnya dalam menghasilkan ilmuwan ahli dan praktisi yang berkualitas, yang dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas produksi sediaan farmasi dalam negeri," ujar Menkes Budi saat konferensi pers Dexa Award Science Scholarship (DASS), Sabtu (30/7/2022).
Inilah sebabnya, Menkes Budi mendukung event pemberian beasiswa Dexa Award Science Scholarship 2022, yang memberikan kesempatan biaya pendidikan S2 dan beasiswa penelitian, khususnya di bidang farmasi.
Dari puluhan bahkan ratusan peserta, berhasil disaring lima besar finalis calon penerima beasiswa penelitian dan dana pendidikan S2, hingga akhirnya terpilih tiga mahasiswa pemenang utama.
Adapun tiga orang pemenang beasiswa DASS 2022, yaitu Wahyu Nur Safitriono dari Universitas Sebelas Maret Surakarta, Faizal Maulana dari Institut Pertanian Bogor, serta Jovita Aurelia dari Unika Atma Jaya Jakarta.
"Saya sangat berharap Dexa Award science Scolarship memberikan manfaat bagi para peneliti generasi muda yang akan datang," ungkap Pimpinan Dexa Group, Ferry Soetikno.
Lebih lanjut Menkes Budi juga berharap, melalui program ini bisa meningkatkan kualitas sumber daya manusia atau SDM Indonesia di bidang kesehatan, hingga akhirnya mereka bisa bersaing di kanah internasional.
Diharapkan kualitas sumber daya manusia di bidang kesehatan dapat meningkatkan dan mampu bersaing di tingkat internasional.
"Saya berpesan untuk selalu bersungguh-sungguh dalam menggali ilmu sebanyak banyaknya, dan membuat jaring jaring dan kemudian kembali untuk masyarakat menjadi agen perubahan di komunitas untuk kemajuan bangsa Indonesia," tutup Menkes Budi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental