Suara.com - Sering kali terlihat banyak video mengenai bayi berenang. Padahal, bayi tersebut juga belum memiliki kemampuan untuk berjalan. Selain itu usia masih terbilang muda, tetapi bayi sudah dilepas di kolam renang yang cukup dalam.
Meskipun demikian, bayi tersebut terlihat baik-baik saja bahkan bisa beradaptasi dengan kondisi kolam renang. Lalu apakah kondisi ini baik untuk bayi?
Dilansir laman Healthline, berikut terdapat manfaat untuk bayi melakukan latihan berenang sejak dini. Beberapa manfaat tersebut di antaranya.
Meningkatkan fungsi kognitif
Rupanya berenang saat bayi dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif bayi. Gerakan silang saat berenang dapat membangun neuron pada otak yang membantu fungsi komunikasi, umpan balik, dan modulasi dari satu sisi otak ke sisi lainnya. Selain itu, kemampuan lainnya yang dikembangkan dari berenang di antaranya:
- Kemampuan membaca
- Perkembangan bahasa
- Pembelajaran akademik
- Kesadaran spasial
Dalam sebuah studi di Griffith University, Australia pada 7.000 anak, dietumakan, berenang mendukung perkembangan fisik dan mental yang lebih baik. Anak-anak yang berenang saat usia 3-5 tahun juga memiliki kemampuan kognitf lebih baik dibandingkan yang tidak.
Mengurangi risiko tenggelam
Berenang saat bayi akan melatih kemampuannya mencegah tenggelam. Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), tenggelam sendiri menjadi penyebab banyaknya anak-anak yang meninggal dunia. Oleh karena itu, pembiasaan berenang sejak dini dapat membantu keterampilan bayi.
Meningkatkan kepercayaan diri
Baca Juga: Soal Bayi Gizi Buruk Meninggal Dunia, Bupati Cianjur Sebut Kesadaran Kesehatan Masyarakat Minim
Ketika berenang anak akan langsung melakukan kontak fisik dengan orang tua dan lain-lain. Hal tersebut dapat memberikan rasa senang serta meningkatkan harga diri bayi.
Dalam sebuah studi 2010, anak-anak usia 4 tahun yang telah berlatih renang sejak bayi memiliki kemampuan beradaptasi serta tingkat percaya diri tinggi. Mereka yang terbiasa berenang sejak bayi juga lebih mandiri dibandingkan lainnya.
Meningkatkan waktu berkualitas
Saat berenang bayi akan melakukannya bersama orang tua atau pengasuhnya. Hal tersebut dapat membuat waktu yang dihabiskan berkualitas. Selain itu, bayi juga jadi lebih fokus terhadap kegiatan yang dilakukan bersama orang tua dan pengasuhnya.
Membangun otot
Berenang membutuhkan gerak otot-otot bayi. Hal tersebut membantu meningkatkan perkembangan dan otot kontrol di usia muda. Selain itu, dengan berenang juga membantu bayi menggerakan sendi-sendi sehingga menjadi lebih sehat.
Berita Terkait
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Detik-detik Ibu Muda di Cipete Bikin Geger: Mules Keluar Bayi, Refleks, Dibuang ke Saluran Air
-
36 Nama Bayi Laki-Laki Islami Modern yang Belum Banyak Dipakai
-
Motif Sejoli Tega Buang Bayi di Palmerah, Malu Nikah Siri Tak Direstui
-
Bayi yang Dibuang ke Panti Anak Yatim di Jakbar Meninggal, Sejoli Buronan Polisi Masih Santai Kerja
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!