Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) hentikan sementara produksi dan peredaran obat sirup Praxion, terkait kasus gagal ginjal akut pada anak. Padahal, BPOM sebelumnya menyebut uji laboratorium obat sirup tersebut dinyatakan aman dan tanpa bahan cemaran. Kok ditarik?
Dalam keterangannya, BPOM menyebut penarikan dan penghentian sementara produksi obat ini ditujukan untuk berhati-hati dan melakukan antisipasi. Meski begitu BPOM menyatakan sarana produksi dan bahan baku obat dinyatakan memenuhi standar dan syarat ambang batas yang ditetapkan.
"BPOM telah mengeluarkan perintah penghentian sementara produksi dan distribusi obat yang dikonsumsi pasien pada tanggal 3 Februari 2023."
"Terkait perintah penghentian sementara ini, industri farmasi pemegang izin edar obat tersebut telah melakukan voluntary recall atau penarikan obat secara sukarela pada tanggal 5 Februari 2023," ujar BPOM melalui keterangannya kepada awak media, Rabu (9/2/2023).
Gagal ginjal akut adalah kondisi ketika ginjal tidak mampu membuang zat beracun dan cairan berlebih serta menyeimbangkan air dan elektrolit dengan optimal. Umumnya, ginjal menyaring kotoran dalam tubuh dan membuangnya melalui urin atau air kencing.
Meski obat Praxion dinyatakan aman berdasarkan uji laboratorium milik BPOM dan pemeriksaan sarana produksi terkait CPOB, obat juga sedang diperiksa di sarana produksi Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
Seperti diketahui, Kemenkes masih melarang penjualan atau pemberian obat sirup yang belum dinyatakan aman oleh BPOM. Ini karena adanya cemaran bahan baku pelarut obat, berupa etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) yang melebihi ambang batas, bahkan nyaris 100 persen.
Kadar cemaran pelarut ini, akhirnya diubah oleh tubuh menjadi batu ginjal, sehingga ginjal anak yang masih berkembang kinerjanya terhambat, bahkan merusak sehingga tidak bisa bekerja menyaring darah.
Baca Juga: Dua Lab Independen Uji Ulang Keamanan Produk, Praxion Tak Mengandung EG/DEG
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal