Suara.com - Komika Kiky Saputri akhir-akhir ini menjadi sorotan sebab pernyataannya mengenai stroke telinga. Hal ini berawal karena cuitannya di Twitter mengenai pengalaman mertuanya yang didiagnosa alami stroke telinga.
Namun, ketika mencoba berobat ke Singapura, justru ia malah ditertawakan. Pasalnya, gangguan pendengaran yang dialami oleh mertuanya itu hanya karena flu yang dialaminya sehingga terasa bindeng.
"Akhirnya ke rumah sakit Singapura dan diketawain sama dokternya mana ada stroke kuping. Itu cuma flu jadinya bindeng ke telinga dan sekarang udah sembuh. Kocak, kan?" tulis Kiky Saputri melalui akun Twitternya beberapa waktu lalu.
Menanggapi hal tersebut, Dokter Spesialis Bedah Saraf Eka Hospital BSD dan RSCM, Dr. dr. Setyo Widi Nugroho, Sp.BS (K) mengatakan, dalam istilah medis kondisi stroke telinga itu tidak ada.
Namun, gangguan pendengaran ini dapat terjadi karena penyumbatan aliran darah pada saraf otak ke daerah telinga. Hal tersebut yang membuat telinga mengalami kehilangan pendengaran mendadak. Hanya saja, untuk kasus ini jarang terjadi pada seseorang.
“Dalam istilah medis enggak ada. Tapi lihat strokenya dulu, ini kan berkaitan dengan kelainan saraf atau kelainan neurologis akibat terganggunya aliran darah di otak. Ya memang ada darah memberikan aliran saraf telinga terganggu sehingga ada orang mendadak tuli ada juga, tetapi jarang sekali kasusnya,” ucap dr. Setyo saat media gathering Eka Hospital, Senin (13/3/2023).
Sementara itu, kebanyakan orang mengalami gangguan pendengaran karena hal lain. Akan tetapi, dalam kasus ini, biasanya seseorang akan mengalami berbagai gejala sebelumnya. Untuk kasus gangguan pendengaran ini, biasa disebabkan karena berbagai hal dan memiliki gejala terlebih dahulu.
“Virus juga bisa menyebabkan telinga menjadi terganggu, radang yang hebat itu juga bisa menyebabkan telinga tidak mendengar. Tapi biasanya kalau itu ada tanda-tanda terlebih dahulu,” sambung dr. Setyo.
Tidak hanya itu, dr. Setyo menyatakan gangguan pendengaran yang sering terjadi yaitu karena adanya tumor di daerah saraf telinga. Namun, hal ini juga memiliki gejala secara perlahan.
Baca Juga: Kiky Saputri Bongkar Masa Lalu Verrel Bramasta dengan Natasha Wilona : Pernah. . .
“Paling sering masalah telinga karena tumor di daerah saraf telinga. Tapi gejalanya perlahan tidak langsung,” jelas dr. Setyo.
Oleh sebab itu, dapat disimpulkan kalau stroke telinga dalam istilah medis tidak ada. Namun, hilangnya kemampuan telinga mendengar itu karena adanya penyumbatan di saluran darah ke saraf telinga.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern