Suara.com - Membeli obat kini tak perlu ke Apotek. Memanfaatkan fitur Livin' Sukha yang tersedia di Livin' Mandiri, Anda bisa membeli obat secara online hanya lewat layar ponsel. Pasalnya, Livin' Sukha memungkinkan pengguna untuk memenuhi kebutuhan produk medis secara mudah.
Pengguna bisa memesan berbagai jenis obat sesuai kebutuhan dengan menggunakan Livin' Sukha. Dalam mengembangkan layanan tersebut, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk tidak bekerja sendiri.
Bank Mandiri menggandeng PT Kimia Farma Apotek. Kerja sama ini membuat Livin' Sukha terintegrasi dengan layanan yang tersedia pada Kimia Farma Apotek.
Head Area Jakarta Bank Mandiri, Abdul Malik menjelaskan, kerja sama ini merupakan wujud komitmen perseroan dalam menjadi mitra finansial utama.
"Melalui konsep one stop solution for all your lifestyle, Livin' Sukha memungkinkan nasabah untuk memenuhi kebutuhan transaksi dalam satu aplikasi," kata Malik.
Pada kesempatan yang sama, Agus Chandra menjelaskan, kerja sama ini dilakukan dalam rangka menggarap peluang pasar e-commerce di Indonesia yang potensinya masih cukup besar. Sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, Bank Mandiri sukses menarik 15 juta orang untuk menggunakan super apps yang dimilikinya.
Kolaborasi KFA dengan Bank Mandiri melalui Livin' Sukha juga merupakan salah satu bentuk nyata sinergi BUMN. Tujuannya tentu untuk menyajikan layanan berbelanja produk kesehatan secara mudah melalui aplikasi Livin' Sukha.
"Jadi bapak/ibu tinggal masuk ke Livin' by Mandiri dan bisa berbelanja secara online di situ. Kemudian barang/produknya akan dikirim ke depan rumah Bapak Ibu di manapun berada," terang Agus Chandra.
Secara umum, cara membeli obat di Livin' Sukha sebenarnya sama seperti membeli produk melalui e-commerce. Jika ingin mencoba, berikut cara membeli obat online di Livin by Mandiri:
Baca Juga: Catat, Bank Mandiri Ubah Nomor Layanan SMS Resmi
- Unduh Aplikasi Livin' by Mandiri
- Buka aplikasi
- Klik fitur Sukha
- Klik menu Kimia Farma
- Pilih obat yang akan dibeli
- Lalu masukkan ke keranjang
- Isi Data Penerima
- Pilih pengiriman
- Jika sudah, klik bayar dan tunggu obat sampai ke rumah Anda.
Berita Terkait
-
Gencar Ekpansi Bisnis, Kimia Farma Luncurkan 15 Apotek Berkonsep Baru
-
Kimia Farma Raup Laba Bersih Rp 24,62 Miliar di Kuartal I 2023
-
Kimia Farma Teken MOU dengan Sinopharm untuk Tingkatkan Potensi Bisnis
-
Luncurkan Konsep Baru, Apotek Kimia Farma Hadir dengan Produk yang Lebih Beragam
-
Dirut Kimia Farma Apotek Bentuk Tim Investigasi Penyebab Kebakaran di Apotek Diponegoro Surabaya
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas