Suara.com - Peringati Hari Anak Nasional atau HAN 2023 yang jatuh pada 23 Juli 2023, dokter spesialis anak bersyukur edukasi kesehatan semakin membaik, termasuk pengetahuan ibu muda tentang manfaat probiotik.
Dokter Spesialis Anak, dr. Kanya Ayu Paramastri, Sp.A menjelaskan probiotik adalah bakteri baik dalam usus yang bantu melindungi dan memelihara kesehatan sistem pencernaan. Ini karena probiotik merupakan mikroorganisme hidup yang bisa melawan bakteri jahat jika jumlahnya sudah berlebihan.
"Beberapa penelitian mulai membuktikan bahwa probiotik juga memberikan manfaat terhadap kecerdasan emosional, perkembangan otak, ketahanan tubuh terhadap alergi, mencegah infeksi saluran kemih berulang, bahkan berpengaruh terhadap kejadian diabetes melitus," ujar dr. Kanya dalam rilis Peringatan Hari Anak Nasional Kalbe, melalui keterangan yang diterima suara.com, Selasa (25/7/2023).
Menurut dr. Kanya, agar probiotik untuk anak bekerja maksimal, maka jumlah yang dikonsumsi harus cukup, agar usus dan lambung anak bisa berfungsi baik, sehingga anak tidak mudah sakit dan rewel.
Bahkan tambahan informasi lainnya, bakteri baik atau probiotik ini Sebab, bakteri ini mampu membuat neurotransmitter alias senyawa kimia pembawa pesan bekerja efektif dalam proses komunikasi antara otak dan usus.
“Kabar baiknya, kesehatan saluran cerna anak dapat dijaga dengan mengonsumsi makanan yang mengandung probiotik alami. Bisa juga diperkuat dengan pemberian suplemen probiotik secara berkala yang khususnya diperlukan untuk kesehatan pencernaan anak,” tambah dr. Kanya.
Melansir Verywell Family, Asisten Profesor Pediatri Harvard Medical School, Paul A. Rufo mengatakan tidak ada data khusus berapa banyak anak perlu mengonsumsi suplemen probiotik agar sehat.
Tapi penelitian American Family Physician menemukan probiotik ampuh mengobati penyakit radang usus, juga bisa bantu mengurangi gejala diare akibat gastroenteritis. Bahkan saat probiotik diberikan pada ibu hamil dan menyeduai bisa mengurangi risiko bayi alergi dan terkena eksim.
Sedangkan melansir Hello Sehat, beberapa makanan mengandung probiotik yang disarankan dikonsumsi seperti tempe, yogurt, keju, acar, kimci, kefir, sauerkraut (makanan tradisional Eropa), kombucha, miso, natto, dan suplemen probiotik sachet yang bisa dikonsumsi 1 hingga 2 kali sehari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular