Suara.com - Bagi beberapa penderita rabun jauh atau mata minus, biasanya memilih untuk memakai kacamata untuk membantu penglihatannya. Namun, sebagian orang justru memilih menggunakan kontak lens alias softlens karena dinilai lebih nyaman.
Meski demikian, terkadang penggunaan softlens ini sering menjadi masalah bagi beberapa orang. Pasalnya, beberapa orang dapat alami berbagai masalah pada matanya saat menggunakan softlens.
Terkait penggunaan softlens ini memang harus dijaga dengan baik. Dokter spesialis mata, Dr. Tri Rejeki Herdiana, SpM, penggunaan softlens yang lalai, dapat berdampak pada infeksi. Hal ini dapat membuat kornea mata menjadi rusak.
“Kalau yang pakainya ceroboh, dia bisa infeksi Jadi kalau misalnya dia ketiduran, itu bisa infeksi sebabkan baret-baret di daerah kornea matanya,” jelas Dr. Tri saat diwawancarai beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, kondisi infeksi ini juga bisa berdampak sangat parah. Pasalnya, mata bisa menjadi merah dan nyeri. Tidak hanya itu, bahkan, untuk beberapa kasus, beberapa orang penglihatannya menjadi berkurang karena infeksi penggunaan softlens.
“Bisa iritasi, merah, dan nyeri. Kemudian bisa sampai menurunkan penglihatan. Jadi bisa sampai infeksinya berat,” sambungnya.
Untuk itu, bagi para pengguna softlens diharapkan untuk aktif. Dalam hal ini, para pengguna softlens harus rajin menggantinya. Penggunaan tetes mata juga disarankan agar softlens tidak menjadi kering dan sebabkan infeksi.
Oleh karena itu, penggunaan softlens sebenarnya aman untuk dilakukan. Namun, penggunaan ini bisa berdampak buruk jika orang yang memakainya tidak menjaganya dengan baik. Untuk itu, perlu adanya mengikuti aturan yang ada demi kesehatan mata.
“Jadi softlens itu sebenarnya, kalau misalnya untuk koreksi minus boleh digunakan tapi harus aktif. Dalam artian harus diganti, kemudian tidak boleh ketiduran, pakai tetesnya juga. Aman atau tidaknya tergantung yang pakai, Jadi boleh, tapi harus ikuti aturannya,” kata Dr. Tri.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Hollywood Aksi Bertema Mata-Mata, Seru dan Penuh Intrik!
Demi keamanan ini sendiri, softlens juga tidak dianjurkan menggunakannya dari pagi sampai malam. Usahakan menggantinya sehingga tidak menggunakan softlens yang sama seharian. Hal ini demi menjaga kesehatan mata.
“Tidak rekomen dari subuh sampai tengah malam,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern